Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Main di Pinggir Sungai Saat Hujan Deras di Ambon, 2 Bocah Hanyut, 1 Orang Selamat

Kompas.com - 23/09/2021, 18:32 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Dua bocah asal Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Ambon, terseret banjir di sungai saat hujan lebat mengguyur wilayah tersebut, Kamis (23/9/2021) petang.

Kedua bocah bernama Askar Malik (6) dan Hasyim itu hanyut terseret banjir di Sungai Ahuru. Namun, keduanya hanyut di lokasi berbeda saat bermain di pinggir sungai.

Baca juga: Wali Kota Ambon: kalau Ada yang 80 Persen Siswanya Belum Divaksin, Saya Tak Izinkan Sekolah Itu Tatap Muka

Seorang warga setempat, Samsul mengatakan, salah satu korban ditemukan selamat. Sementara bocah lainnya masih dalam pencarian.

“Satu korban bernama Hasyim sudah ditemukan warga,” kata Samsul kepada Kompas.com saat dikonfirmasi via telepon seluler, Kamis malam.

Ia mengatakan, Hasyim terseret banjir sekitar pukul 17.10 WIT. Bocah itu selamat setelah berpegangan pada potongan besi di pinggir sungai.

Setelah setengah jam bertahan, warga yang melakukan pencarian menemukan korban dan langsung menolongnya. Korban selanjutnya dibawa pulang ke rumah orangtuanya.

“Tadi cari agak lama juga, tapi Alhamdulillah sudah ketemu,” ujarnya.

Korban lainnya, Askar Malik terseret arus banjir di Sungai Ahuru, kawasan THR II. Korban masih dicari warga setempat.

“Satu korban lagi sepertinya masih dicari sampai malam ini,” ujarnya.

Kantor Basarnas Ambon yang dikonfirmasi Kompas.com membenarkan hingga kini Askar Malik masih dalam pencarian.

Tim SAR telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mencari korban hilang.

“Kami menerima info sekira Pukul 18.20 WIT dan setelah persiapan perlengkapan tim langsung menuju ke lokasi,” ujar Kepala Siaga Harian Kantor Basarnas Ambon, Makmun Murad via telepon seluler, Kamis malam.

Baca juga: Genjot Vaksinasi Covid-19, Pemkot Ambon Targetkan Herd Immunity Tercapai Oktober

Ia mengaku, tim yang dikerahkan telah mencari korban hilang dengan menyisir aliran sungai tempat korban terseret.

“Tim telah tiba dan langsung melakukan pencarian,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com