Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Target 70 Persen Vaksinasi, Pemkab Banyuwangi Tambah Kapasitas Penyuntikan Vaksin di Puskesmas

Kompas.com - 23/09/2021, 17:38 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, masih banyak kelompok sasaran vaksinasi yang belum tuntas.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan, vaksinasi dosis pertama di Banyuwangi mencapai 673.689 orang atau setara 50,27 persen dari target sebanyak 1.340.222 orang.

Baca juga: Ditemukan Telantar di Pinggir Jalan dan Hamil Tua, ODGJ di Banyuwangi Ini Lahirkan Bayi Laki-laki

Adapun vaksinasi untuk kelompok lansia dosis pertama mencapai 92.723 atau sekitar 46,88 persen.

Untuk itu, Satgas Covid-19 terus menggeber vaksinasi hingga mencapai 70 persen atau syarat munculnya herd immunity

"Sampai ini tercapai, kita mohon kepada masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan dengan disiplin," kata Ipuk dalam keterangan tertulis, Kamis (23/9/2021).

Ia mengatakan, Pemkab Banyuwangi baru saja menerima kiriman vaksin Covid-19 dari Pemprov Jatim. Vaksin tersebut ditargetkan habis dalam sepekan.

Untuk mencapai itu, Pemkab Banyuwangi memanfaatkan puskesmas. Setiap puskesmas di Banyuwangi ditargetkan menyuntikkan 250 dosis vaksin Covid-19 dalam sehari. Saat ini, terdapat 45 puskesmas di Banyuwangi.

“Kalau vaksin datang lagi kita akan tambahkan lagi mungkin satu puskesmas bisa 500 vaksin per hari. Kita sesuaikan dengan ketersediaaan vaksin yang ada,” katanya.

Banyuwangi terus melakukan percepatan vaksinasi dan sasarannya diperluas. Vaksinasi Covid-19 juga digelar di Mapolresta Banyuwangi.

Sebanyak 29 tunawisma satu per satu mendapatkan suntikan vaksin Sinovac di ruang Rupatama, Mapolresta Banyuwangi.

Vaksinasi Covid-19 tersebut  digelar dalam rangka HUT ke 66 Lalu Lintas Bhayangkara di Mapolresta Banyuwangi.

Kapolresta Banyuwangi AKBP Nasrun Pasaribu mengatakan, pihaknya sengaja menyasar tunawisma yang belum mendapatkan akses khusus untuk vaksinasi.

"Ini upaya kita agar seluruh lapisan masyarakat bisa memperoleh vaksinasi Covid-19 untuk memperkuat imun tubuhnya. Mulai dari kalangan muda, dewasa, lansia, disabilitas, termasuk tunawisma," kata dia. 

Total ada 29 orang tunawisma yang difasilitasi Polresta Banyuwangi untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19. Saat ini pihaknya masih terus mencari tunawisma di Banyuwangi. 

"Ini terus kita lakukan pendataan. Bisa sampai 300-an lebih yang akan kita sasar. Nanti akan kita datangi langsung ke di mana mereka tinggal," katanya.

Baca juga: Pria di Banyuwangi Tewas Tertabrak KA Tawang Alun, Korban Kerap Susuri Rel Tengah Malam

Selain itu, pihaknya juga menyalurkan bantuan kepada para tunawisma tersebut.

"Kita juga salurkan sembako untuk sedikit meringankan beban hidup mereka," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Regional
Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Regional
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Regional
Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Regional
Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com