Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Belanja ke Pasar, Pedagang Ikan Dirampok 4 Pelaku Bersenjata Tajam, Polisi: Mereka Masih Muda

Kompas.com - 22/09/2021, 13:14 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sebanyak empat orang pemuda ditangkap personel Polsek Belawan.

Usia mereka terhitung masih muda dan sudah berkali-kali merampok di beberapa tempat.

Namun, hari Senin (20/9/2021) adalah aksi terakhir komplotan ini.

Baca juga: Cerita Petugas Linmas Menangkap Satu Perampok Toko Emas di Bandung

Mereka merampok seorang pedagang ikan yang akan belanja ke Belawan dengan menaiki becak motor. Korban diancam dengan senjata tajam berupa pisau, kelewang dan celurit. 

Kasatreskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP I Kadek H. Cahyadi mengatakan, keempat pelaku itu berinisial B (19), AS (20), IL (21) dan MT (24).

Mereka adalah warga Kelurahan Bahari, Kecamatan Medan Belawan. 

Baca juga: Pengakuan Perampok Toko Emas di Medan: Baru Dapat Rp 4 Juta, Dijanjikan Rp 100 Juta

Dijelaskannya, perampokan itu terjadi saat korban berinisial RK (32) pada pukul 05.15 WIB berangkat dari rumahnya menuju Pasar Belawan menggunakan becak motornya.

Di tengah perjalanan, tepatnya di depan Gang Satahi di Jalan Kol. Yos Sudarso, dia diberhentikan oleh segerombolan orang membawa kelewang yang keluar dari gang tersebut. 

Saat itu, korban berusaha menyelamatkan diri dan memutar haluan becaknya.

Namun nahas, becak yang dikendarainya malah masuk ke dalam lubang parit hingga dirinya terjatuh.

"Pelaku mendekati korban dan langsung mengancam. Salah satunya langsung menodongkan pisaunya kepada korban dan pelaku lainnya mengambil tas korban berisi uang Rp 350.000," ungkap Cahyadi saat dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (22/9/2021) siang.

Setelah itu, korban melarikan diri dan meninggalkan becaknnya di tempat tersebut.

Para pelaku lantas membawa becak milik korban yang ditinggalkannya ke Kampung Kurnia.

Korban yang tidak terima langsung membuat laporan ke Polsek Belawan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Regional
Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Regional
Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Regional
Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com