PURWOKERTO, KOMPAS.com - Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, selama tiga pekan terakhir masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.
Meski demikian, menurut Bupati Banyumas Achmad Husein wilayahnya semestinya telah turun ke PPKM level 2.
"Kalau mau fair Banyumas sudah tiga minggu (terakhir) level 2," kata Husein melalui pesan singkat kepada wartawan, Senin (20/9/2021).
Baca juga: Ada Rumah Singgah Gratis untuk Warga Banyumas yang Berobat di RS Sardjito Yogyakarta
Husein mengatakan, dari beberapa parameter yang digunakan untuk penentuan level PPKM, seluruhnya berada di level 2.
Dia memaparkan, dalam sepekan terakhir tercatat 161 kasus baru Covid-19. Jumlah tersebut masuk kriteria level 2 di mana kurang dari 900 kasus per minggu.
Kemudian pasien yang dirawat di rumah sakit dalam sepekan terakhir sebanyak 74 orang. Kriteria PPKM level 2 kurang dari 180 pasien per minggu.
Demikian halnya dengan kasus kematian, dalam sepekan terkahir tercatat 25 orang meninggal dunia.
Jumlah tersebut masuk kriteria level 2 karena kurang dari 36 orang per pekan.
Baca juga: Aplikasi PeduliLindungi Belum Bisa Diterapkan ke Semua Tempat di Banyumas, Ini Alasannya
Husein menduga, pemerintah masih memasukkan Banyumas level 3 karena ada keterlambatan input data.
"Sekarang jarang (ada keterlabatan input data), tapi masih ada," ujar Husein.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.