Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Bus Pariwisata Rombongan Pegawai RSUD Kota Semarang Terguling di Gunungkidul

Kompas.com - 20/09/2021, 06:44 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan pegawai RSUD di Kota Semarang terguling di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Bus pariwisata bernomor polisi H 1446 BW terguling saat keluar dari objek wisata Goa Tanding, Kalurahan Bejiharjo, Karangmojo, Sabtu (18/9/2021) petang.

Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan bus pariwisata yang mengangkut 27 penumpang itu.

Berikut ini faktanya:

1. Berwisata saat masa PPKM

Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Harry Sukmono menyesalkan para pegawai RSUD Semarang nekat berwisata saat masa PPKM.

Apalagi, menurutnya, lokasi wisata di masa PPKM di kawasan Goa Tanding masih belum buka.

Baca juga: Detik-detik Bus Pariwisata Berpenumpang 27 Orang Terguling di Gunungkidul, Ini Imbauan Polisi

"Sudah kita imbau, pelaku wisata jika destinasi belum boleh dibuka, cukup disayangkan aktivitas dimasa pandemi masih dilakukan oleh teman-teman operator," katanya melalui sambungan telepon Minggu (19/9/2021).

Baca juga: Penjelasan RSUD Semarang soal Bus Rombongan Pegawai yang Terguling Usai Wisata di Gunungkidul

2. Klaim asuransi tak bisa diberikan

Selain itu, menurut Harry, kecelakaan di kawasan wisata yang masih ditutup tidak bisa mengklaim asuransi.

"Kejadian seperti itu (kecelakaan), kan pembelajaran semua pihak, karena masih ditutup. Kalau terjadi apa-apa (di kawasan yang masih ditutup), klaim asuransi tidak bisa diberikan," kata Harry.

Harry mengakui, lamanya penutupan membuat pelaku wisata dan wisatawan ingin segera kawasan wisata dibuka.

Namun pihaknya berharap semua pihak memaklumi dan menunggu keputusan pemerintah pusat.

Baca juga: Bus Pariwisata di Banyumas Konvoi Kibarkan Bendera Putih, Ini Kata Wabup

3. Diduga karena tanah ambles

Ilustrasi kecelakaan bus.SHUTTERSTOCK Ilustrasi kecelakaan bus.

Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto mengatakan, kecelakaan itu tidak menyebabkan korban jiwa.

Diduga kuar, bus pariwisata itu tergelincir ketika keluar dari kawasan wisata Goa Tanding.

Bus terguling saat bersimpangan dengan pikap yang sedang berhenti untuk memuat hasil panen kacang.

"Jadi jalan yang dilalui ambles, karena tanahnya labil," kata Suryanto kepada wartawan Minggu (19/9/2021).

Baca juga: Kecelakaan Bus Maut di Madiun Tewaskan Mahasiswa, Diduga Sopir Lalai dan Videonya Viral

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com