Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ali Kalora Tewas, Kapolda Minta 4 DPO yang Tersisa Menyerahkan Diri

Kompas.com - 19/09/2021, 12:17 WIB
Mansur,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PARIMO KOMPAS.com- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah, Irjen Polisi Rudy Sufahriadi mengimbau empat orang DPO teroris kelompok Ali Kalora yang tersisa segera menyerahkan diri ke polisi.

Hal tersebut ditegaskan menyusul tewasnya pimpinan mereka Ali Kalora bersama pengawalnya, Jaka Ramadhan dalam peristiwa kontak tembak bersama Satgas Madago Raya.

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Astina Jaya, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong pada Sabtu (18/9/2021).

Baca juga: Ali Kalora dan Pengawalnya Sempat Terpisah dari Kelompok Saat Kontak Senjata, Kini Dipastikan Tewas

Kapolda Sulteng Irjen Polisi Rudy Sufahriadi mengatakan, setelah pucuk pimpinan MIT Poso, Ali Kalora tewas, tidak ada lagi alasan sisa kelompoknya bertahan dalam pelarian.

Menurutnya, jalan terbaik agar tidak ada lagi korban jiwa yakni dengan menyerahkan diri kepada aparat yang tergabung dalam Satgas Ops Madago Raya.

Jika hal itu dilakukan maka Sulawesi Tengah aman dari aksi terorisme.

"Sekarang terisa empat orang lagi, saya berharap mereka mau menyerahkan diri secara baik-baik kepada Satgas, kalau tidak, kita tetap akan mengejar sampai tuntas, sehingga wilayah Sulteng bebas dari aksi teroris," ungkap Rudy  di Polres Parimo, Minggu (19/9/2021).

Baca juga: Ali Kalora Sudah Tewas dan Saya Pastikan Tidak Ada Penggantinya

Akan dikejar sampai tuntas

Kapolda Sulteng yang didampingi oleh para petinggi Satgas Madago Raya seperti Danrem 132 Tadulako Palu, Brigjen TNI Farid Makruf, membeberkan ancaman jika penyerahan diri tidak dilakukan.

Pihaknya mengaku akan terus melakukan operasi pengejaran hingga tuntas.

Langkah tegas tersebut dilakukan agar wilayah Sulawesi Tengah, khusunya masyarakat Poso, Sigi dan Kabupaten Parigi Moutong terbebas dari ancaman kelompok teroris yang selama ini meresahkan.

"Semua upaya akan kita lakukan agar Sulawesi Tengah terbebas dari ancaman teroris, aksi mereka cukup meresahkan, kalau tidak menyerah, kami akan terus kejar sampai tuntas," tegas Rudy Sufahriadi.

Baca juga: 2 Teroris Poso Tewas dalam Kontak Senjata, Salah Satunya Diduga Ali Kalora

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com