Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG: Gelombang Ekstrem Setinggi 6 Meter Ancam Perairan Sukabumi hingga Yogyakarta

Kompas.com - 19/09/2021, 09:28 WIB
Iqbal Fahmi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) merilis peringatan dini gelombang ekstrem setinggi enam meter di perairan selatan Jawa.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Cilacap Rendi Krisnawan mengatakan, fenomena gelombang tinggi ini diprediksi berlangsung mulai hari ini, Minggu (19/9/2021), hingga Senin (20/9/2021).

"Fenomena ini terjadi karena ada pergerakan angin di perairan tersebut dengan kecepatan antara lima sampai 25 knot," kata Rendi melalui keterangan resmi.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Sangihe, Rumah Warga dan Akses Jalan Tertutup Longsor

Khusus di wilayah pesisir Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran, Cilacap, Kebumen, Purworejo hingga Yogyakarta, gelombang diperkirakan mencapai empat sampai enam meter.

Rendi memerinci, untuk perahu nelayan yang beroperasi di perairan dangkal, kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang bisa mencapai 1,25 meter.

Sedangkan kapal tongkang dan feri, kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang 2,5 meter.

“Untuk kapal ukuran besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar, kecepatan angin dapat lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter,” ujar Rendi.

Baca juga: BMKG Keluarkan Peringatan Adanya Gelombang Tinggi di Wilayah Utara Sulut

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com