BANYUWANGI, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Indonesia terbuka bagi semua turis asing.
Ia menanggapi pernyataan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan yang mengatakan akan menyaring wisatawan mancanegara yang diizinkan masuk ke Bali, seperti turis backpacker.
"Ini perlu saya klarifikasi, karena sudah bicara dengan beliau (Luhut)," kata Sandiaga, di Banyuwangi, Sabtu (18/9/2021).
Ia mengatakan, yang dimaksud Luhut adalah Indonesia menginginkan wisata yang berkualitas dan berkelanjutan.
Baca juga: Soal Larangan Turis Backpacker ke Bali, Jubir Luhut: Yang Dilarang Hanya yang Langgar Aturan
Wisman yang berkualitas dalam hal lenght of stay atau lama tinggal dan pengeluaran atau spending.
Menurutnya wisman yang dilarang ke Indonesia adalah yang tidak menjaga kesehatan, lingkungan, dan memberatkan.
Mereka datang ke Indonesia tidak memberikan kontribusi kepada ekonomi setempat.
"Malah membuat keonaran seperti tak taat hukum itu seperti yang dimaksud Pak Luhut," kata dia.
Ia mengatakan, Indonesia terbuka untuk semua wisatwan asing selama menggerakan roda perekonimkan dan membuka lapangan kerja.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.