Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seminggu Terakhir, Tidak Ada Pasien Covid-19 Meninggal di 21 Daerah di Jawa Timur

Kompas.com - 18/09/2021, 18:40 WIB
Andi Hartik,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, kasus Covid-19 di sejumlah daerah di Jawa Timur sudah mulai terkendali.

Dalam seminggu terakhir, sebanyak 21 kabupaten kota di Jawa Timur tidak mencatat adanya angka kematian kasus Covid-19.

"Dalam seminggu terakhir ada 21 kabupaten kota yang angka kematian hariannya sudah nol. Artinya bahwa Insya Allah semua sudah bisa terkontrol, terkendali," kata Khofifah, saat meninjau vaksinasi oleh Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) di Kampus Universitas Brawijaya (UB), Sabtu (18/9/2021).

Selain itu, dari 38 kabupaten kota di Jawa Timur, sebanyak 37 kabupaten kota sudah berstatus zona kuning atau risiko rendah penularan Covid-19.

Baca juga: TNI Gadungan Ditangkap, Kata Pelaku Saat Diinterogasi: Ngapain Ditanya-tanya, Kita Sama-sama Tentara

Hanya satu daerah yang berstatus oranye atau risiko sedang, yakni Kota Blitar.

Status zonasi tersebut terhitung per 15 September 2021.

"Dari kinerja 38 kabupaten kota di Jawa Timur, sinergitas dengan seluruh elemen strategis di Jawa Timur, per tanggal 15 kemarin sudah 37 kabupaten kota itu zona kuning. Kalau zona kuning artinya risiko rendah. Tinggal 1 yang zona oranye, zona oranye adalah risiko sedang, itu adalah kota Blitar," ujar dia.

Pihaknya terus berusaha untuk mengendalikan kasus Covid-19 supaya lebih terkontrol lagi.

"Tapi kami sudah mengkoordinasikan, mudah-mudahan Kota Blitar terus membaik, yang zona kuning sudah bisa menjadi zona hijau," ujar dia.

Di sisi lain, semakin banyak kabupaten kota di Jawa Timur yang melonggarkan kegiatan masyarakatnya.

 

Hal ini disebabkan oleh semakin banyaknya kabupaten kota yang penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) turun level berdasarkan asesmen dari Kementerian Kesehatan.

Ada 10 kabupaten kota di Jawa Timur yang sudah menerapkan PPKM level 1, 26 kabupaten kota menerapkan PPKM level 2.

Tersisa dua daerah yang masih menerapkan PPKM level 3.

Baca juga: Viral, Sedang Renovasi Rumah Malah Dipungli Preman, di Kantor Polisi Pelakunya Minta Maaf

"Karena level 1 sekarang ini di Jawa Timur ada 10 kabupaten kota. Level 2 ada 26 kabupaten kota. Sehingga tinggal dua yang masuk level 3. Maka semuanya harus waspada jangan sampai lengah, jangan sampai longgar," kata dia.

Apalagi, pusat-pusat keramaian sudah mulai dibuka lagi. Seperti mal dan tempat wisata. Begitu juga dengan siswa yang mulai belajar secara tatap muka.

"Tetaplah menjaga protokol kesehatan dengan ketat di seluruh lini," kata Khofifah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com