Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Beruntun, Truk Hantam 8 Kendaraan, Warung, Lalu Terjun ke Kolam

Kompas.com - 18/09/2021, 18:28 WIB
Perdana Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Padang-Bukittinggi, kawasan Sungai Buluah, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sabtu (18/9/2021).

Sebanyak 9 kendaraan yang terdiri dari satu truk tronton, lima mobil mini bus dan 3 sepeda motor terlibat dalam kecelakaan.

Akibatnya, 8 orang menjadi korban mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.

"Peristiwa terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Ada 9 unit kendaraan yang terlibat. Tidak ada korban meninggal, namun ada 8 orang dilarikan ke rumah sakit," kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Bukittinggi Iptu M Ikhsan yang dihubungi Kompas.com, Sabtu.

Baca juga: Viral, Sedang Renovasi Rumah Malah Dipungli Preman, di Kantor Polisi Pelakunya Minta Maaf

Ikhsan mengatakan, truk tronton juga menabrak warung warga yang menyebabkan isi warung berantakan.

Selain itu, truk tronton dan satu mini bus masuk kolam warga dan satu mini bus lainnya terjun ke sawah.

Ikhsan menceritakan, kronologi peristiwa berawal dari truk tronton yang datang dari arah Padang mengalami rem blong.

Akibatnya, truk hilang kendali dan menabrak mini bus yang ada di depannya.

Baca juga: Video Viral, Pengendara Moge Selamat Saat Motornya Tiba-tiba Terbakar di Jalur Bromo

Sebelum masuk kolam, truk tersebut terlebih dahulu menabrak warung warga yang berada di pinggir jalan.

"Saat ini sopir truk sudah kami aman di Mapolres Bukittinggi untuk diminta keterangan," kata Ihksan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com