Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Bawa 2.000 Benih Lobster ke Sukabumi, Tukang Ojek Ini Ditangkap Polisi, Sudah 8 Kali Beraksi

Kompas.com - 16/09/2021, 15:20 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang tukang ojek di Lebak, Banten berinisial AD (38), ditangkap polisi karena hendak membawa benur atau benih lobster Cisolok, Sukabumi, Jawa Barat.

Pelaku diamankan polisi di rumahnya di Desa Sawarna Timur, Kecamatan Bayah, Rabu (15/9/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.

"Kita amankan saat hendak membawa benur ke Sukabumi, ditangkap bersama barang bukti 1200 benur jenis lobster pasir dan 800 benur lobster mutiara," kata Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Indik Rusmono di Polres Lebak, Rabu (15/9/2021).

Baca juga: Fakta Perampokan 2 Toko Emas di Medan, Sudah Direncanakan, 1 Pelaku Ditembak Mati

Kepada polisi, AD mengaku benur itu ia dapatkan dari nelayan di Kawasan Pulomanuk, Desa Darmasari, Bayah.

Selain itu, AD juga mengaku sudah delapan kali melakukan penyelundupan benih lobster di kawasan Bayah menuju Sukabumi.

"Tersangka itu sendiri sudah melakukan aksinya sebanyak 8 kali. Adapun total kerugian negara akibat ulah pelaku, diperkirakan hingga sebesar Rp 145 juta," kata Indik dikutip dari TribunBanten.com.

Baca juga: Tukang Ojek yang Tertangkap Bawa 2.000 Benih Lobster ke Sukabumi: Sudah Tahu Dilarang, tapi Kepepet...

Kata Indik, sekali mengirim lobster tersebut pelaku mendapat bayaran dari seseorang berinisial BE di Cisolok sekitar Rp 500.000 sampai Rp 1 juta.

"AD menerima upah Rp 500.000 sekali kirim, tapi kalau jumlah banyak bisa mendapatkan 1 juta rupiah," ujar Indik.

Saat ini, polisi masih memburu keberadaan BE dan juga gudang yang diduga jadi lokasi transaksi benur di Cisolok.

Atas perbuatannya, pelaku di jerat Pasal 16 dan 26 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan.

"Tersangka terancam hukuman 6 tahun penjara, dan denda sebesar Rp 1,5 milliar," tegas Indik dikutip dari TribunBanten.com.

Baca juga: Pengakuan Remaja 18 Tahun Bunuh Pacarnya yang Hamil 8 Bulan: Kesal Sering Disuruh

Sementara itu, AD mengakui perbuatann yang dilakukannya menyalahi aturan.

Namun, sambungnya, karena kepepet dan tergiur dengan upah yang dijanjikan ia pun memutuskan untuk melakukannya.

"Sudah tahu (dilarang) tapi gimana, namanya kepepet," kata AD.

Baca juga: Preman yang Palak dan Aniaya Atlet Disabilitas di Terminal Cicaheum Ditangkap Saat Kejar Korban sampai Kantor Polisi

 

(Penulis : Kontributor Banten, Acep Nazmudin | Editor : Aprillia Ika)

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Tukang Ojek di Lebak Terlibat Penyelundupan Benih Lobster Antar Provinsi, Sudah Lakukan Delapan Kali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Regional
Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Regional
TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

Regional
Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com