BANDA ACEH, KOMPAS.com - Akhirnya, Bukhari (64) divaksin juga dengan vaksin Sinovac, meski tidak disaksikan oleh Presiden Jokowi (Jokowi).
Padahal, lima hari yang lalu, warga Desa Bueng Bak Jok, Kita Baro, Aceh, ini setiap hari mendapat arahan bagaimana cara duduk, di mana posisi duduk, hingga gladi bersih untuk divaksin di depan Presiden Jokowi.
Baca juga: Minta Masyarakat Hidup Berdampingan dengan Covid-19, Jokowi: Tak Akan Hilang Total dari Negara Kita
Namun, Jokowi tak jadi meninjau program vaksinasi di desa Bukhari. Dia tak tahu alasannya apa.
Baca juga: Banda Aceh Jadi Satu-satunya Kota di Indonesia yang Berstatus Zona Merah Covid-19
"Ada kecewa juga saya, karena saya sangat ingin bertemu presiden. Tapi selama ini cuma lihat di TV saja," ujar Bukhari kepada Kompas.com, di Desa Bueang Bak Jo, Kamis (16/9/2021).
Hal senada juga disampaikan Khairani (50), tetangga Bukhari. Khairani berharap bisa bertatap muka denga Jokowi dan menyampaikan kepiluan mereka selama masa pandemi.
"Tapi mau bilang apa, Presiden tidak jadi datang ke kampung kami. Selama persiapan dari beberapa hari lalu, saya takut juga, banyak tentara di sini. Saya pikir apa ada perang lagi, rupanya Pak Presiden mau datang," ujar Khairani.
Untuk diketahui, Presiden Jokowi dijadwalkan berkunjung ke Aceh, salah satunya ke Desa Bueng Bak Jok untuk menyaksikan pelaksanaan vaksinasi door to door.
Selain ke Desa Bueng Bak Jok, Kepala Negara juga dijadwalkan melakukan kunjungan ke Pesantren Istiqamatuddin Darul Muarif, Kuta Baro Aceh Besar, dan Desa Lambro Bileu.
Bagi-bagi kaus
Saat tiba di Aceh pada Kamis pagi, Jokowi sempat berkunjung ke Desa Lambro Bileu.
Di sana, Jokowi membagi-bagikan kaus dan buku bagi warga Desa Lambro Bileu. Alhasil kerumunanpun tak terhindarkan.
Jokowi menyapa warga yang sudah sejak pagi hari berdiri dan menunggu kehadiran orang nomor satu di Indonesia ini di pinggir jalan.
Seusai berkunjung ke Aceh, Presiden Jokowi berencana melakukan kunjungan yang sama ke Medan, Sumatera Utara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.