Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kota Padang Sudah Level 3, tapi untuk Kepastian Tunggu sampai 21 September"

Kompas.com - 15/09/2021, 17:46 WIB
Rahmadhani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kota Padang, Sumatera Barat, berpeluang keluar dari Pemberlakuan Penerapan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Kota Padang saat ini masih menerapkan PPKM Level 4 hingga 20 September.

“Berdasarkan hasil evaluasi dari pemerintahan pusat tiga hari kemarin, Kota Padang sudah berada di Level 3. Evaluasi dilakukan oleh pemerintah pusat itu sekali seminggu. Untuk kepastian turun atau tidaknya statusnya menunggu sampai 21 September mendatang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Feri Mulyani, kepada sejumlah wartawan, Rabu (15/9/2021).

Baca juga: Kota Padang Masih PPKM Level 4, Capaian Vaksinasinya Tak Sampai 50 Persen, Ini Penjelasan Dinkes

“Saat ini status Kota Padang masih PPKM Level 4. Sebab berdasarkan Inmendagri, Kota Padang memberlakukan PPKM Level 4 dari tanggal 6 September sampai 20 September 2021,” kata Feri menambahkan.

Baca juga: Persiapan PTM di Kota Padang, 45.000 Siswa SMP Segera Divaksin

Feri mengatakan, ada beberapa indikator yang membuat Kota Padang bisa turun level.

Salah satunya laju penularan kasus positif Covid-19. Jumlah kasus terkonfirmasi per 1.000 jumlah warga dalam sepekan.

"Kita berada di tingkat penularan dua, paling tinggi atau paling buruk itu empat. Jika merah maka berada di tingkat empat. Kemudian rawat inap di rumah sakit, kita berada di 26,98 persen. Kita berada di tingkat komunitas tiga, paling jelek itu empat,” ujar dia.

Indikator lainnya adalah tingkat kematian.

Feri menjelaskan, tingkat kematian di Kota Padang berada di 0,51 per 100.000 penduduk dalam sepekan.

“Untuk kematian, Kota Padang berada di tingkat satu. Kemudian itu indikatornya adalah kapasitas respons. Itu dinilai dari tracing, tracking, dan treatment. Berdasarkat hasil tersebut, Kota Padang ditetapkan sudah berada di Level 3,” kata dia.

Meski secara penilain tersebut sudah di Level 3, Feri meminta warga Padang untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

 

Jika abai, bisa saja PPKM Level 4 di Kota Padang diperpanjang.

“Kuncinya biar bisa tetap turun adalah masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan. Jika abai seperti tidak menggunakan masker, tidak menjaga jarak dan mencuci tangan, maka penyebaran atau penularan akan bisa mudah. Itu akan membuat akan terkonfirmasi akan tinggi,”ujarnya.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Padang pada Rabu (16/9/2021), jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Padang 41.737 kasus dengan penambahan 43 kasus hari ini.

Sedangkan total kesembuhan berjumlah 40.781 orang dan meninggal 538 orang.

Adapun tingkat vaksinasi hingga pertengahan September 2021 belum sampai 50 persen dari target, baik untuk vaksinasi dosis pertama maupun kedua

Vaksinasi tahap satu 33 persen dan tahap kedua 20 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com