Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang Kontak, Pesawat Rimbun Air Ditemukan Hancur di Ketinggian 2.400 Meter, Bagaimana Kemungkinan Kondisi Kru?

Kompas.com - 15/09/2021, 14:34 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Pesawat Rimbun Air PK OTW yang sempat hilang kontak telah ditemukan di ketinggian 2.400 meter, Rabu (15/9/2021).

Kapolres Intan Jaya, AKBP Sandi Sultan mengatakan, pesawat yang membawa kargo bahan bangunan itu ditemukan 5-6 kilometer dari Bandara Bilogai.

"Sudah ditemukan di ketinggian 2.400 meter, jaraknya 5-6 km dari Bandara Bilogai ke arah Distrik Homeyo," ujar Sandi, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (15/9/2021).

Baca juga: Evakuasi Korban Pesawat Rimbun Air Dilakukan Lewat Darat, Kapolres: Semoga Tidak Ada Gangguan dari KKB

Bagaimana kemungkinan kondisi kru?

Dari pengamatan helikopter, kondisi pesawat sudah dalam keadaan hancur.

Berdasarkan hal itu, kecil kemungkinan kru dan penumpang pesawat selamat dari kecelakaan.

Ada tiga orang kru yang ada di pesawat Rimbun Air.

Mereka adalah Mirza sebagai pilot, Fajar sebagai kopilot, dan Iswahyudi selaku teknisi.

"Kondisi pesawatnya hancur, kecil kemungkinan (kru) selamat, bagian kepala pesawatnya yang paling hancur," kata dia.

Baca juga: Kronologi Pesawat Rimbun Air Hilang Kontak di Intan Jaya hingga Ditemukan dalam Kondisi Hancur

Daerah rawan KKB


Rencananya, tim akan mengevakuasi korban kecelakaan melalui jalur darat.

Namun, proses evakuasi kemungkinan akan terkendala keberadaan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di daerah itu.

Untuk mengantisipasi adanya gangguan dari KKB, aparat keamanan akan didampingi tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.

"Memang rawan (KKB) tapi Insya Allah tidak diganggulah. Evakuasi akan melibatkan masyarakat, TNI-Polri, wakil bupati juga sudah ada di sini," kata Kapolres.

Baca juga: Pesawat Rimbun Air Ditemukan dalam Kondisi Hancur, Polisi: Kecil Kemungkinan Kru Selamat

 

Armada Twin Otter Rimbun Air Cargodok. Rimbun Air Cargo Armada Twin Otter Rimbun Air Cargo
Hilang kontak

Sebelumnya Pesawat Rimbun Air sempat hilang kontak di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya Papua.

Mulanya pesawat itu take-off dari Kabupaten Nabire menuju Kabupaten Intan Jaya pada pukul 06.40 WIT.

Umumnya, waktu penerbangan dari Nabire ke Sugapa ialah 40 menit.

Pada pukul 07.30 WIT, Airnav Sugapa melakukan komunikasi terakhir dengan pilot sebelum hilang kontak.

Pesawat kemudian ditemukan dalam kondisi hancur setelah upaya pencarian menggunakan helikopter dilakukan.

(KOMPAS.com/ Dhias Suwandi | Editor: Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com