Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekayaan Gubernur Sumbar Mahyeldi Turun Jadi Rp 2,5 M, Utang Bertambah dari Rp 430 Juta Jadi Rp 2,3 M

Kompas.com - 15/09/2021, 11:36 WIB
Perdana Putra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Harta kekayaan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi turun pada 2020.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN) 2019, harta Mahyeldi tercatat sebesar Rp 3,3 miliar.

Baca juga: Daftar Kekayaan 7 Kepala Daerah di Riau, Semuanya Miliki Tanah Bernilai Miliaran Rupiah

Namun, pada 2020, harta miliknya berkurang menjadi Rp 2,5 miliar.

Baca juga: Ini Daftar Kekayaan Kepala Daerah di Banten, Siapa yang Paling Kaya?

Penurunan terjadi karena penambahan utang yang signifikan dari Rp 430 juta menjadi Rp 2,3 miliar.

Baca juga: Harta Edy Rahmayadi Berkurang Rp 8,2 Miliar sejak Jadi Gubernur Sumut

Kendati pada 2020, ada penambahan harta yaitu satu unit mobil Toyota Fortuner tahun 2016 yang bernilai Rp 136 juta.

Sumber kekayaan

Tahun 2020

Dikutip dari situs elhkpn.kpk.go.id, Rabu (15/9/2021), Mahyeldi memiliki 10 bidang tanah dengan total Rp 2,8 miliar.

Sedangkan alat transportasi dan mesin total yang dimiliki Mahyeldi Rp 286 juta

Rinciannya, Mahyeldi memiliki satu unit mobil Toyota Fortuner tahun 2016 senilai Rp 136 juta, satu unit mobil Innova tahun 2011 Rp 130 juta, dan dua sepeda motor honda senilai Rp 18 juta.

Ada juga harta bergerak lainnya senilai Rp 841,9 juta, kas dan setara kas Rp 911 juta, harta lainnya Rp 25 juta, dan tidak memiliki surat berharga.

 

Tahun 2019

Jika dibandingkan dengan tahun 2019, harta kekayaan Mahyeldi mengalami sedikit penurunan.

Saat itu, Mahyeldi juga memiliki 10 bidang tanah dengan satu bangunan dengan nilai Rp 2,4 miliar.

Kemudian untuk kendaraan hanya satu unit mobil Innova dan dua unit sepeda motor honda dengan total nilai Rp 167 juta.

Harta bergerak lainnya Rp 798 juta, kas setara kas Rp 317 juta, dan harta lainnya Rp 25 juta.

Total harta yang dimiliki pada 2019 berjumlah Rp 3,7 miliar dikurangi utang Rp 430 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Regional
Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Regional
3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

Regional
Vokalis Red Hot Chili Peppers Berlibur di Mentawai, Surfing hingga Nikmati Tarian Khas

Vokalis Red Hot Chili Peppers Berlibur di Mentawai, Surfing hingga Nikmati Tarian Khas

Regional
Teka-teki Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar, Terduga Pelaku Diduga Orang Terdekat

Teka-teki Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar, Terduga Pelaku Diduga Orang Terdekat

Regional
Tertutup Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Sikka Putus Total

Tertutup Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Sikka Putus Total

Regional
Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Regional
Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Regional
Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Regional
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com