Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Kekayaan 7 Kepala Daerah di Riau, Semuanya Miliki Tanah Bernilai Miliaran Rupiah

Kompas.com - 14/09/2021, 17:34 WIB
Idon Tanjung,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kepala daerah di Provinsi Riau melaporkan harta kekayaan tahun 2020 melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berikut ini daftar kekayaan tujuh kepala daerah yang dirangkum Kompas.com:

1. Gubernur Riau

Gubernur Riau Syamsuar memiliki total harta kekayaan Rp 6.378.389.185.

Baca juga: Berapa Harta Kekayaan Gubernur Riau?

Hartanya berupa 17 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 2.550.122.200. Alat transportasi tiga sepeda motor dan dua mobil senilai Rp 497.750.000.

Baca juga: Daftar Kekayaan 21 Kepala Daerah di Jabar, Ada yang Cuma Punya Motor Honda Seharga Rp 6 Juta

Kemudian, harta bergerak lainnya senilai Rp151.250.000, dan kas dan setara kas Rp 3.179.266.985.

Baca juga: Ini Daftar Kekayaan Kepala Daerah di Banten, Siapa yang Paling Kaya?

2. Wali Kota Pekanbaru

Wali Kota Pekanbaru Firdaus memiliki total harta kekayaan Rp 14.998.705.523.

Firdaus mempunyai 24 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 13.613.154.500, alat transportasi berupa empat unit mobil dan satu sepeda motor dengan nilai Rp 521.000.000.

Harta bergerak lainnya senilai Rp 1.010.000.000, serta kas dan setara kas Rp 214.551.023.

3.Bupati Kampar

Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto sempat menjadi perhatian publik karena menguasai lima unit mobil dinas.

Ternyata, Catur memiliki harta kekayaan dengan total Rp 5.457.970.989.

Hartanya berupa lima bidang tanah dan bangunan bernilai Rp 2.980.000.000, alat transportasi berupa dua sepeda motor dan dua mobil kredit senilai Rp 749.000.000.

Harta berherak lainnya senilai 89.000.000, dan kas dan setara kas Rp 2.123.089.353.

4. Bupati Siak

Bupati Siak Alfedri memiliki total harta kekayaan Rp 3.523.085.082.

Ia memiliki 11 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 1.505.000.000.

Alfedri tercatat memiliki dua unit mobil bernilai Rp 545.000.000.

Harta bergerak lainnya senilai Rp 118.000.000, serta kas dan setara kas Rp 1.379.617.082.

5. Bupati Rokan Hulu

Bupati Rokan Hulu Sukiman memiliki total harta kekayaan Rp 22.135.872.373.

Sukiman memiliki 26 bidang tanah bernilai Rp 19.134.757.000. Kemudian, kendaraan tiga unit mobil mewah dan satu mesin genset dengan nilai total Rp 105.500.000.

Harta bergerak lainnya Rp 660.000.000, serta kas dan setara kas Rp 2.235.615.373.

6. Bupati Bengkalis

Bupati Bengkalis Kasmarni memiliki total harta kekayaan Rp 10.663.439.985.

Ia memiliki 29 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 7.995.000.000, alat transportasi lima unit mobil mewah seharga Rp 940.000.000.

Lalu, harta bergerak lainnya Rp 990.000.000, dan kas dan setara kas Rp 738.439.985.

7. Bupati Indragiri Hilir

Bupati Indragiri Hilir HM Wardan memiliki total harta kekayaan Rp 5.545.757.990.

Sumbernya dari sembilan bidang tanah dan bangunan senilai Rp 2.930.528.000, alat transportasi berupa dua unit mobil bernilai Rp 587.733.600.

Harta bergerak lainnya Rp 510.195.000, serta kas dan setara kas Rp 1.517.301.390.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Regional
Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Regional
50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

Regional
Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Regional
Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Regional
Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Regional
Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Regional
26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

Regional
Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Regional
127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com