Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

210 Personel Brimob Maluku Diturunkan untuk Amankan PON XX Papua, Kapolda: Penghargaan Besar dari Negara

Kompas.com - 14/09/2021, 16:59 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Sebanyak 210 anggota Brimob Polda Maluku dikirim ke Papua untuk mengamankan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX di Papua.

Ratusan anggota Brimob Polda Maluku dilepas Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri dalam apel kesiapan pasukan pengamanan di Lapangan Markas Komando Satuan Brimob Polda Maluku, Selasa (14/9/2021).

“Saat ini kita telah diminta oleh negara untuk mengamankan PON yang akan digelar di wilayah Papua nanti," kata Refdi dalam arahannya, Selasa.

Baca juga: Menanti Kepastian Nasib 25 ABK KM Hentri yang Hilang 10 Hari di Laut Maluku

Refdi menyatakan, keikutsertaaan anggota Brimob Polda Maluku mengamankan pesta olahraga terbesar di Indonesia ini merupakan bentuk penghargaan dari negara kepada Polda Maluku.

“Ini merupakan suatu penghargaan besar dari negara kepada kita, dan konsekuensinya kita harus laksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Mantan Kakorlantas Polri ini menuturkan, pelaksanaan PON XX di Papua akan diselenggarakan di 4 kabupaten/kota.

Oleh karena itu, keempat daerah tersebut harus steril dan aman dari segala gangguan apapun.

“Karena itu seluruh personel harus bekerja dengan amanah dan ikhlas, mari kita sama-sama berdoa agar tugas yang diemban kepada kita ini dapat berjalan dengan lancar tanpa ada satu kekurangan apapun,” pintanya.

Menurut Refdi, penyelenggaran PON XX di Papua tidak hanya menjadi perhatian nasional tapi juga internasional.

Baca juga: Skenario Pemkab Maluku Tengah Antisipasi Tsunami, Tambah Jalur Evakuasi hingga Bangun Rumah Tahan Gempa

 

Semua personel pengamanan yang akan dikerahkan di Papua diharapkan dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.

Kerja sama dengan berbagai pihak, tambah Refdi, penting dilakukan, baik terhadap sesama anggota brimob maupun instansi terkait lainnya.

“Semoga kita semua dapat menjalankan tugas ini dengan baik dan nanti semua personel dapat kembali dengan sehat dan selamat tanpa ada kekurangan apapun, karena hal itu merupakan indikator bahwa kita sukses dalam pelaksanaan tugas di Papua," ujarnya.

Ia  juga mengingatkan kepada personel Brimob agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan tugas di tengah situasi pandemi Covid-19.

“Jika ada senjata atau tongkat dan yang lainnya dibawa selama bertugas, anggota dapat memahami dengan baik bagaimana fungsi penggunaannya dan digunakan pada kondisi dan saat yang tepat," ucapnya.

Baca juga: Kisah Maman Asal Sukabumi, Pamit Berlayar, Malah Jadi Korban Kebakaran KM Hentri di Maluku

Refdi meminta kepada para personel agar senantiasa menjaga marwah Polri, korps Brimob, dan Satbrimob Polda Maluku.

Setiap personel juga diminta selalu saling mengingatkan, saling tegur jika ada rekannya yang membuat kesalahan.

Sebab kalau tidak, maka sama halnya sudah membiarkan kesalahan itu  terjadi dan akibatnya akan ditanggung bersama.

“Hindari perilaku atau ucapan dan sikap yang dapat mengundang permasalahan selama bertugas karena media akan selalu menyoroti semua aktivitas di wilayah Papua. Kita harus profesional selama melaksanakan tugas di Papua,” ujarnya.

Acara pelepasan ratusan personel brimob Polda Maluku ke Papua ini juga ikut dihadiri Wakapolda Maluku Brigjen Pol Jan de Fretes Irwasda, Komadan brimob Maluku, Kombes Pol Muhammad Guntur dan sejumlah pejabat utama Polda Maluku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com