Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Sekolah Jenjang TK-SMP di Kota Kediri Ikuti Uji Coba Belajar Tatap Muka Terbatas

Kompas.com - 14/09/2021, 16:01 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Kota Kediri, Jawa Timur, mulai melakukan uji coba sekolah tatap muka secara terbatas menyusul penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.

Uji coba itu telah berlangsung sejak Senin (13/9/2021). Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan, kebijakan itu akan dievaluasi pelaksanaannya setelah sepekan berjalan.

Pada uji coba tahap awal tersebut terdapat 20 sekolah, yang terdiri dari tingkatan Taman Kanak-kanak hingga Sekolah Menengah Pertama.

Abdullah mengatakan, pelaksanaan belajar tatap muka berjalan lancar dan baik, begitu juga pada penerapan protokol kesehatannya.

Bahkan, kata Abu Bakar, dirinya sempat mengedukasi guru terkait pola penularan virus Covid-19 ini melalui droplet, sehingga meminta murid tidak diajarkan bersorak di dalam kelas.

"Saya juga berbicara kalau muridnya sudah pakai masker, ya, gurunya harus memakai maskernya dengan baik dan benar juga. Tapi tadi saya lihat di SD dan SMP aman lah, sudah bagus,” ujar Abu dalam keterangan pers, Selasa (14/9/2021).

Baca juga: CPNS Pemkot Kediri Gratis Tes Cepat Antigen, Ini Syarat dan Cara Pendaftarannya

Abu Bakar menegaskan, pelaksanaan uji coba harus dievaluasi agar ada perbaikan-perbaikan demi lancarnya pembelajaran tatap muka ke depannya.

Hal yang tidak kalah penting, kata Abu, adalah sikap kewaspadaan bahwa pandemi ini belum berakhir. Di mana peningkatan kasus masih bisa terjadi.

"Kita khawatir kalau tidak dievaluasi mereka lupa bahwa kita ini masih di pandemi, belum pasca pandemi,” tegas Abu.

Perihal pembelajaran secara penuh, menurut Abu, akan dilakukan jika kasus Covid-19 sudah betul-betul bisa dikendalikan dan tentunya menunggu instruksi dari pusat.

Adapun dalam keterangan pers sebelumnya dijelaskan, PTM terbatas itu dilakukan dengan metode hybrid learning, yakni dengan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran jarak jauh.

Frekuensi kehadiran siswa setiap pekan di sekolah adalah dua hari pada jenjang TK hingga SMP. Lalu untuk durasi waktu kegiatan belajar mengajar setiap sesinya adalah dua jam.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Regional
Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Regional
Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com