Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Keracunan di Karawang, Polisi Tidak Temukan Zat Kimia Berbahaya

Kompas.com - 13/09/2021, 19:55 WIB
Farida Farhan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Hasil uji laboratorium sampel darah korban keracunan massal di Desa Cikampek Utara, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, sudah diterima polisi.

Hasilnya, tidak ditemukan zat kimia berbahaya.

"Dari hasil sampel darah tidak mengandung zat kimia berbahaya," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Karawang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Oliestha Ageng Wicaksana melalui pesan singkat, Senin (12/9/2021).

Baca juga: Kronologi hingga Korban Tewas Kasus Keracunan Nasi Berkat di Karawang

Oliestha mengatakan, keracunan nasi berkat itu diduga karena makanan terkontaminasi bakteri.

Mengenai penetapan tersangka, polisi akan terlebih dulu melakulan gelar perkara.

Hingga saat ini, polisi telah memeriksa sekitar 13 orang saksi dalam kasus keracunan nasi berkat itu.

Keracunan itu terjadi setelah warga menyantap nasi berkat usai pengajian di salah satu mushala di Desa Cikampek Utara, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, pada Kamis (2/9/2021).

Baca juga: Korban Tewas akibat Keracunan di Karawang Bertambah Jadi 3 Orang

Pada malam hari, sejumlah warga mengalami gejala muntah-muntah, keram perut, dan diare.

Sejumlah warga memilih mengonsumsi obat warung atau berobat ke bidan terdekat.

Namun, karena tak kunjung sembuh, mereka dibawa ke sejumlah fasilitas kesehatan seperti Puskesmas Cikampek Utara, Puskesmas Kotabaru, Rumah Sakit Izza, Rumah Sakit Karya Husada, dan Rumah Sakut Abdul Radjak Purwakarta.

Dari informasi yang diterima Kompas.com, total ada 102 warga yang mengalami keracunan.

Sebanyak 3 orang korban keracunan meninggal dunia, yaitu IC (50), AP (14), dan W (80).

Baca juga: Cerita Warga Keracunan Usai Santap Nasi Berkat: Reaksinya Enggak Langsung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com