Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Ini Meninggal Mendadak Saat Kemudikan Truk, Sebelumnya Sempat Alami Kejang

Kompas.com - 13/09/2021, 15:23 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Seorang sopir bernama Wiji Raharjo meninggal mendadak saat mengemudikan truk tangkidi Jalan Ring Road Barat, Kota Madiun, Minggu (12/9/2021) malam.

Sebelum meninggal, pria asal Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah, itu sempat mengalami kejang.

“Tadi sebelum meninggal, Wiji sempat kejang-kejang,” ujar Waluyo Puji Utomo, kernet truk tangki yang dikemudikan korban, Minggu (12/9/2021) malam.

Waluyo menceritakan kronologi peristiwa nahas itu. Awalnya, ia dan Wiji mengambil truk tangki dari sebuah bengkel di Nganjuk.

Truk tangki itu baru saja diperbaiki di bengkel tersebut. Wiji dan Waluyo pun membawa truk tangki yang kosong itu menuju Solo.

“Kondisi truknya kosong. Tadi kami mengambil truk itu dari bengkel di Nganjuk lantaran kemarin kendaraannya rusak,” kata Waluyo.

Baca juga: Polisi Bongkar Peredaran Narkoba di Lapas Madiun, 7 Napi Jadi Tersangka

Saat berangkat dari Nganjuk, kata Waluyo, korban tidak mengeluh sakit apa pun.

Namun setiba di lokasi kejadian, tiba-tiba korban mengalami kejang lalu meninggal.

Waluyo tidak mengetahui riwayat penyakit yang dimiliki korban sehingga meninggal mendadak usai kejang.

Saat korban kejang, Waluyo langsung mengambil alih kemudi dan meminggirkan truk. Pasalnya, saat Wiji mengalami kejang, truk itu sedang melaju di tengah jalan.

“Saat korban kejang-kejang posisi truk di tengah jalan. Lalu saya ambil kemudi dan penggirkan kendaraan,” ungkap Waluyo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com