Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebulan Belajar Tatap Muka, 54 Siswa Sebuah SMA di Padang Panjang Positif Covid-19

Kompas.com - 12/09/2021, 15:22 WIB
Perdana Putra,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sebanyak 54 siswa dalam satu sekolah di Padang Panjang, Sumatera Barat, dilaporkan positif Covid-19.

Siswa SMA Negeri 1 Padang Panjang itu terpapar setelah menjalani pembelajaran tatap muka (PTM) yang dimulai sejak Kamis (12/8/2021).

Baca juga: Syarat Masuk Padang Panjang, Wajib Bawa Surat Vaksin, atau Mau Divaksin di Faskes Terdekat

"Ada total 54 siswa SMA 1 Padang Panjang yang terpapar Covid-19 kemarin," kata Kepala Dinas Kesehatan Padang Panjang Nuryanuar yang dihubungi Kompas.com, Minggu (12/9/2021).

Nuryanuar menyebutkan awalnya ada seorang siswa yang mengalami demam. Setelah diakukan tes swab, siswa itu ternyata positif Covid-19.

Tracing pun dilakukan terhadap 369 orang yang diduga melakukan kontak erat. Mereka terdiri dari 131 siswa, 231 siswi, dan kemudian dilakukan tes swab.

Ternyata hasil tes swab siswa tersebut positif.

Selanjutnya, kata Nuryanuar dilakukan tracing dan didapat sebanyak 369 orang kontak erat dan menjalani tes swab.

Mereka terdiri dari 131 orang siswa putra dan 231 siswi dengan total 362 orang siswa. Kemudian ditambah 7 orang petugas asrama dan petugas kantin.

"Dari hasil tes yang dikeluarkan Sabtu kemarin ternyata ada 54 siswa yang positif," kata Nuryanuar.

Isolasi mandiri di asrama sekolah

Nuryanuar mengatakan, 54 siswa itu merupakan orang tanpa gejala (OTG) dan mengalami gejala ringan.

Sebagai langkah antisipasi, 54 siswa tersebut kemudian menjalani isolasi mandiri di asrama sekolah.

Baca juga: Tiga Daerah Tingkat Vaksinasi Tahap I Tertinggi di Sumbar: Padang Panjang, Kota Solok dan Bukittinggi

Nuryanuar berharap masyarakat tetap menjalani protokol kesehatan yang ketat sehingga penyebaran Covid-19 bisa ditekan.

"Siapa yang menyebarkan kita tidak tahu karena virusnya tidak kelihatan. Makanya, perlu prokes yang ketat agar bisa terhindar," kata Nuryanuar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com