KOMPAS.com - Mural bernada provokatif di Simpang Empat Wirobrajan Kota Yogyakarta dihapus petugas.
Mantri Pamong Praja Wirobrajan Sarwanto membantah penghapusan itu terkait kedatangan Presiden Joko Widodo ke sejumah wilayah di Yogyakarta.
Baca juga: Disorot Presiden Jokowi, Pemprov NTB Ungkap Alasan Vaksinasi Covid-19 Masih Rendah
"Setiap Jumat kita bersihkan keliling ke wilayah vandalisme apalagi yang tulisannya provokatif. Ya kebetulan juga hari ini, Pak Jokowi datang. Pagi ini satu titik dulu karena sudah berapa puluh meter ini," jelasnya, Jumat (10/9/2021).
Baca juga: Rapat dengan Sultan HB X, Ini Pesan Jokowi untuk Kepala Daerah di DIY
Sementara itu, menurut Kepala Jawatan Keamanan Kemantren Wirobrajan Hudi Harsono, tembok yang jadi sasaran vandalisme di Wirobrajan cukup luas.
"Hari ini sini dulu di sepanjang pojokan timur Wirobrajan ini. Biasanya target satu kaleng habis ya sudah," tutupnya.
Baca juga: Cerita Kepsek di Yogyakarta Saat Tembok Sekolah Jadi Korban Vandalisme Jelang Akreditasi
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji, Presiden Jokowi akan melakukan kunjungan ke Yogyakarta untuk sejumlah agenda, antara lainmeresmikan gedung Muhammadiyah di Sedayu.
"Meresmikan gedung Muallimin Muhammadiyah di Sedayu, kunjungan peninjauan vaksinasi dan ke Kepatihan," kata dia.
(Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.