Kasus pencurian tersebut menjadi perhatian pengacara kondang Hotman Paris. Melalui Instagram pribadinya, Hotman meminta maaf atas nama dua emak-emak yang telah mencuri susu.
Hotman Paris mengakui bahwa dua emak-emak pencuri susu telah melakukan kesalahan. Namun keduanya terpaksa melakukan hal itu karena kondisi ekonomi.
Pengacara kondang itu bersedia jika dirinya harus memberikan uang ganti rugi pada pemilik toko selaku korban. Ia bahkan meminta bantuan Kapolres untuk mempertemukan dirinya dengan para pemilik toko.
"Bila perlu Hotman ganti rugi pemilik toko yg barangnya dicuri!! Ada yg tau nomor kontak pemilik toko di malang ya?? Pak Kapolres tolong fasilitasi Hotman temu pemilik toko!," kata Hotman.
Kasus pencurian barang dagangan toko kelontong oleh dua perempuan tersebut berakhir damai.
Polisi menerapkan pendekatan restorative justice dengan menghentikan kasus. Polisi juga menepis anggapan pendekatan ini karena pernyataan dari pengacara kondang Hotman Paris.
Mediasi dilakukan di lantai dua Kantor Polres Blitar di Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, Rabu siang (8/9/2021) dengan disaksikan Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom.
"Pihak korban sudah berbesar hati memaafkan perbuatan yang dilakukan oleh ibu-ibu itu," kata Panji.
Baca juga: Mencuri di Toko Kelontong, Tante dan Keponakan Ditangkap Pemilik Toko, Diserahkan ke Polisi
"Jadi karena korban sudah mencabut laporan, dan kami melihat kerugian yang ditimbulkan juga tidak terlalu besar, maka kami lakukan restorative justice sesuai dengan harapan dan rasa keadilan di masyarakat," ujar dia.
Panji membantah jika dikatakan mediasi tersebut diselenggarakan akibat adanya penyampaian sikap Hotman melalui Instagram itu.
"Oh enggak. Dari awal pada saat kami rilis ini kan sudah kami sampaikan bahwa ini akan kami upayakan mediasi, tapi kami masih menunggu korbannya apakah berkenan atau tidak," tegas Panji.
Menurutnya mediasi kasus tersebut murni merupakan inisiatif dari Polres Blitar.
"Sekali lagi dari Polres Blitar sudah sejak awal menyampaikan akan dilakukan mediasi untuk kasus ini," ujar dia.
Ditanya apakah Hotman Paris sempat menghubungi dirinya, Panji mengatakan hanya mengenal Hotman karena popularitasnya.
"Atau tepatnya Pak Hotman tidak kenal saya, tapi saya mengenal Beliau karena memang terkenal," ujar dia.
Baca juga: Video Viral di Bandung, Seorang Perempuan Mencuri Tas di Masjid
Di hadapan pemilik toko dan polisi, dua wanita tersebut mengaku menderita secara ekonomi karena terdampak pandemi.
Selama ini mereka kesulitan mencukupi kebutuhan sehari-hari karena selama pandemi, suami mereka juga menganggur.
Menurut MRS suaminya tak bekerja karena sakit tak bisa berjalan. Sementara suami YLT menganggur sementara ia masih memiliki anak kecil yang harus diberi makan.
Mereka berdua kemudian berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya dan akan kembali bekerja sebagai pemulung.
"Saya akan memulung lagi," ujar YLT.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Asip Agus Hasani Editor : Priska Sari Pratiwi, Robertus Belarminus, Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.