Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Mother Station CNG di Blora, Pertamina Pastikan Serap Tenaga Kerja Lokal

Kompas.com - 08/09/2021, 17:35 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - PT Pertamina EP Cepu ADK membangun Mother Station (MS) Compressed Natural Gas (CNG) di Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora.

Direktur Pertamina EP Cepu ADK, Deddy Syam mengatakan pembangunan fisik konstruksi akan mulai dilakukan pada Kamis (9/9/2021) besok.

"Pengerjaan kita sudah mulai dalam hal survei, drilling dulunya, ya sekarang sudah jadi. Untuk workover kita lakukan di Oktober, untuk pembangunan fisik konstruksi, mobilisasi kita lakukan besok," ucap Deddy saat ditemui di Pendopo Bupati Blora, Rabu (8/9/2021).

Baca juga: Subholding Gas Pertamina Bangun Mother Station CNG di Blora

Namun, sebelum memulai pembangunan MS CNG pihaknya melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

"Jadi sebelum kita mulai bergerak, kita melakukan sosialisasi dulu kepada Pemkab Blora dan sampai kepada desa-desanya, sehingga kita bergerak untuk pembangunan ladang gas untuk di daerah juga," katanya.

Deddy menjelaskan pembangunan mother station tersebut sebenarnya sudah mulai dilakukan pada 2017.

Namun karena ada suatu hal, makanya pengerjaannya akan kembali dilakukan pada 2021.

Baca juga: PPKM Blora Turun ke Level 2, Bupati: Masyarakat Jangan Terlena, Tetap Jaga Prokes

Pihaknya akan mengajak para pekerja lokal dalam pembangunan mother station kali ini.

"Ya konten lokal jelas dari pembangunan kita diskusikan juga dengan SKK Migas untuk biaya dari 1 juta US dolar itu bisa dilakukan untuk kontraktor lokal. Lokalnya cukup banyak kita ambil dari sini," jelasnya.

Sementara itu, Bupati Blora, Arief Rohman mengapresiasi langkah Pertamina EP Cepu ADK yang kembali membangun Mother Station tersebut.

"Jadi kami dari Pemkab Blora menyampaikan apresiasi terima kasih untuk Pertamina EP Cepu ADK dan SKK Migas yang sudah kembali memulai projek PEPC ADK yang sempat tertunda dari 2017 akhirnya di 2021 ini bisa dimulai," katanya.

Dengan adanya pembangunan tersebut, Arief berharap Pertamina mampu mensejahterakan masyarakat Blora, baik dalam sumbangsih produksi gas, ataupun lapangan kerjanya.

"Intinya kami ingin projek ini bermanfaat untuk Blora, dan juga bisa menggunakan konten lokal, baik kontraktor lokalnya, baik pekerjanya yang unskill khususnya, ini bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitarnya, ini melibatkan Desa Nglobo, Desa Cabak, dan Desa Genjahan di Kecamatan Jiken," terangnya.

Baca juga: Oknum Satpol PP Blora yang Tendang Pemuda Mabuk Akhirnya Dipecat

Sebelumnya, PT Pertagas Niaga (PTGN) sebagai bagian dari afiliasi sub holding gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan Holding Migas Pertamina, tengah membangun Mother Station (MS) Compressed Natural Gas (CNG) di Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

President Director PTGN Linda Sunarti mengatakan, PTGN sudah menjadi pemain utama niaga CNG di Pulau Jawa.

Oleh karena itu, pembangunan Mother Station diharapkan membuat PTGN memperluas suplai CNG.

"Pembangunan MS di Blora ini, kami yakin mampu menyuplai kebutuhan CNG industri lebih luas lagi dengan harga yang lebih kompetitif,” ujarnya dalam keterangan pers tertulisnya, Senin (6/9/2021).

Baca juga: Ironi Warga Blora, Ada Pabrik Pengolahan Superfood Kelor, tapi Angka Stunting Tinggi

Linda mengatakan, Mother Station akan mengkompresi gas Pertamina EP Cepu ADK yang berasal dari Lapangan Alas Dara Kemuning (ADK) dengan kapasitas 3,5 MMSFCD hingga 10 sampai 12 tahun ke depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com