MALANG, KOMPAS.com - Dua destinasi wisata di Kota Batu, Jawa Timur akan segera beroperasi kembali
Meskipun saat ini Kota Batu masih memberlakukan PPKM Level 3.
Baca juga: Vaksinasi Dosis Ketiga untuk Nakes di Kota Malang Capai 78 Persen, Kota Batu 69,6 Persen
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief Ash Sidiq mengatakan, dua destinasi wisata itu yakni Jatim Park 2 dan Selecta.
Kedua destinasi tersebut akan dibuka untuk uji coba oleh Kementerian Pariwisata dan Kementerian Kesehatan.
"Jadi itu sebenarnya program uji coba dari Kementerian Pariwisata dan Kementerian Kesehatan. Mencoba untuk membuka 20 destinasi wisata se-Jawa Bali," kata Arief melalui sambungan telepon, Rabu (8/9/2021).
Dari 20 destinasi wisata yang akan dijadikan uji coba itu, dua di antara ada di Kota Batu.
Pihaknya lantas mengajukan sekitar 30 destinasi yang ada di Kota Batu. Hasilnya, yang lolos verifikasi adalah Jatim Park 2 dan Selecta.
"Jatim Park 2 dan Selecta. Mereka (Kementerian) yang milih bukan kami. Jadi kami usulkan, mereka yang milih," katanya.
Baca juga: Khofifah Sebut Lamongan sebagai Daerah Berstatus PPKM Level 1 Pertama di Pulau Jawa
Sementara itu, destinasi yang diajukannya adalah destinasi yang memenuhi persyaratan protokol kesehatan Covid-19.
Meliputi vaksinasi, bersertifikat CHSE (cleanliness, health, safety dan environment), seluruh karyawan mengunduh aplikasi PeduliLindungi dan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan.
"Persyaratan dasar yang dipilih antara lain karyawan sudah divaksinasi semua. Kemudian, sudah mulai sertifikasi CHSE. Kemudian, karyawannya sudah mengunduh aplikasi PeduliLindungi, lalu sarpras prokes memenuhi standar," katanya.
Baca juga: Pemkot Malang dan Polisi Mulai Usut Dugaan Penggelapan Insentif Penggali Kubur Covid-19
Direktur Selecta yang juga Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, Sujud Hariadi mengatakan, 90 persen pelaku wisata di Kota Batu sudah disuntik vaksin.
Tidak hanya itu, rata-rata destinasi wisata sudah bersertifikat CHSE.
"Sudah siap untuk operasional lagi semuanya. Karena sudah punya sertifikat CHSE semua. Tinggal pendaftaran untuk permintaan QR barcode aplikasi PeduliLindungi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.