“Kelima anggota itu berpose dengan poster sebenarnya sebagai bukti laporan kepada atasan mereka,” sambungnya.
Baca juga: Beredar Foto 5 Anggota Intel Polisi Rekayasa Demonstrasi Saat Jokowi ke Lampung, Ini Faktanya
Setelah melaukan serangkain penyelidikan dan penyidikan polisi akhirnya berhasil menangkap pembunuh kakak beradik di Sidoarjo, Jawa Timur.
Pelaku diketahui berinisial HE (25). Ia ditangkap polisi di salah satu rumah indekos di Sdati, Sidoarjo, pada Selasa (7/9/2021).
Saat hendak ditangkap pelaku berusaha kabur dan melawan sehingga dengan terpaksa petugas menembak kakinya.
"Kami lakukan tindakan terarah dan terukur kepada pelaku karena berusaha melarikan diri," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Kusumo Wahyu Bintoro, Selasa.
Dari hasil pemeriksaan polisi, pelaku nekat membunuh korban Dira Fani Anjani (20), dan adiknya DK (13) karena cintanya ditolak oleh Dira.
Dengan terungkapnya motif tersebut, dugaan adanya dendam keluarga pun tidak ada.
"Motifnya, tersangka sakit hati karena perasaan cintanya ditolak oleh korban. Bukan dendam keluarga," ujarnya.
Baca juga: Pembunuh Kakak-beradik di Sidoarjo Ditangkap, Motif Pelaku karena Cinta Ditolak Korban
TNI menangkap dua orang diduga kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang berada di Kabupaten Pengunungan Bintang, Papua, di Distrik Oksibil, Selasa.
Kedau orang tersebut bernama Yulian Uropmabin (36), dan Kapol Uropmabin (42).
"Personel Koramil 1715-05/Batom beserta dengan Linmas Distrik Batom berhasil menangkap dua orang anggota KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo," ujar Danrem 172/PWY, Brigjen Isak Pangemanan, melalui keterangan tertulis, Selasa.
Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan 5 pucuk senjata api.
Selain itu, 35 butir amunisi 5,56 mm, dua butir GLM, dua buah ponsel, enam buah senjata tajam, satu buah solar cell, lima buah flasdisk, satu buah Bendera OPM, tiga buah Bendera "Buka".
Saat ini kedua orang yang diduga anggota KKB tersebut ditahan di Koramil 1715-05/Batom.
Baca juga: TNI Tangkap 2 Anggota KKB Papua Berikut 5 Pucuk Senjata, Ini Identitasnya
Sumber: Kompas.com (Penulis: Achmad Faizal, Asip Agus Hasani, Muchlis, Dhias Suwandi, Tri Purna Jaya | Editor : Pythag Kurniati, Robertus Belarminus, David Oliver Purba)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.