SERANG, KOMPAS.com - Antusiasme kelompok populasi kecil dan Orang Dengan HIV/Aids (ODHA) mengikuti kegiatan vaksinasi yang digelar oleh Komisi Penanggulangan Aids (KPA), TNI dan Pemerintah Kota Serang cukup tinggi.
Selain ODHA, kelompok populasi kecil yang mengikuti kegiatan vaksinasi dengan digelar di gedung Traning Center UPI Serang, Banten, seperti pekerja seks, transpuan hingga penyanyi jalanan.
Weni salah satu transpuan mengaku senang dipermudah untuk mendapatkan vaksin. Apalagi, vaksin juga sangat penting bagi kesehatan.
Baca juga: Selama Pandemi, 11 Transpuan di Yogyakarta Meninggal karena Keterbatasan Akses Bantuan Obat
"Menurut saya (vaksin) sangat penting untuk kesehatan kita, ayo yang lain jangan takut divaksin, jangan percaya cerita-cerita enggak benar, rasakan sendiri," kata Weni kepada wartawan. Selasa (7/9/2021).
Weni juga mengatakan, ia mengikuti kegiatan vaksinasi sebagai bentuk ikhtiarnya agar tidak terkena Covid-19.
"Sangat terbantu, lebih intinya, lebih sehat lagi kalau sudah divaksin. Semoga enggak terpapar Covid-19," ujar Weni.
Baca juga: Nasib Transpuan Terpapar Covid-19, Kesulitan Dapat Bantuan Saat Isolasi Mandiri
Sementara itu, Bidang Program KPA Provinsi Banten Khaerunisa mengatakan, program vaksinasi ini disambut antusias oleh kelompok populasi kecil dan ODHA.
Sebab, mereka ragu dan malu saat datang ke fasilitas kesehatan untuk mendapat vaksin.
Apalagi, mereka sangat ingin mendapatkan vaksin setelah adanya rekomendasi diperbolehkan vaksinasi.
Namun, dengan syarat mereka mengikuti terapi antiretroviral (ARV) atau pengobatan rutin.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.