Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu Kambingnya Beranak, Rahmat dan Istri Kaget Lihat Wajah Anak Kambingnya, "Kok Aneh dan Menyeramkan..."

Kompas.com - 07/09/2021, 06:15 WIB
Aprillia Ika

Editor

CIANJUR, KOMPAS.com – Anak kambing dengan wajah menyeramkan menggegerkan warga Kampung Sindanglaut, Desa Saganten, Sindangbarang, Cianjur

Anak kambing dengan wajah tak sempurna tersebut milik Rahmat Effendi (56).  

Rahmat menceritakan, sebelum beranak, induk kambing memerlihatkan perilaku yang tak biasa.

Sepanjang malam kambing betinanya itu mengembik dan meronta-ronta di dalam kandang.

“Esoknya saya cek ternyata mau lahiran, kepala anaknya sudah nongol,” kata Rahmat saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/9/2021).

Baca juga: Warga Cianjur Geger, Anak Kambing Milik Rahmat Lahir Berwajah Menyeramkan, Induknya Berlaku Aneh Saat Akan Melahirkan

Anak kambing mati dalam kandungan

Namun, ditunggu berjam-jam induk kambing betina itu tak kunjung melahirkan.

Saat dicek yang kedua kalinya, kepala anak kambing tersebut sudah tidak bergerak.

“Sepertinya sudah mati, tidak ada tanda-tanda kehidupan,” ujar Rahmat.

Dibantu sang istri, Rahmat kemudian berupaya menarik paksa badan anak kambing tersebut.

“Saya dan istri langsung kaget saat lihat wajahnya. Kok aneh dan menyeramkan begitu,” ucapnya.

Baca juga: Anak Kambing Bermata Satu di Bogor Bikin Merinding Warga Saat Melihatnya

Diduga kelainan genetika

Rahmat yang sudah puluhan tahun menjadi peternak kambing mengaku baru kali ini mengalami kejadian yang tak biasa.

“Saya tidak berpikiran ke hal lain, ini sepertinya murni karena ada kelainan genetika saja,” ujar Rahmat.

Diduga mengalami kelainan genetika, bentuk wajah anak kambing Rahmat berbeda dengan anak kambing pada umumnya.

Selain hanya memiliki satu kelopak dengan dua bola mata yang besar, bentuk gigi-gigi yang berukuran besar seperti manusia sehingga terlihat aneh.

“Kambingnya mati saat lahir kemarin, karena sulit dikeluarkan akibat kelebihan bobot di dalam,” kata Rahmat.

Baca juga: Lahirnya Anak Kambing Bermata Satu Bikin Warga Wonogiri Heboh

 

Bikin geger warga

Seekor anak kambing di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, lahir dalam kondisi wajah menyeramkan, diduga akibat kelainan genetika.Dok Pribadi: Rahmat Effendi Seekor anak kambing di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, lahir dalam kondisi wajah menyeramkan, diduga akibat kelainan genetika.
Kehadiran anak kambing jantan berbulu hitam ini pun sempat menyita perhatian warga yang berdatangan sekedar untuk melihat.

Warga juga sempat mengabadikannya dengan kamera ponsel sebelum dikuburkan.

“Malah ada warga yang menyarankan agar diawetkan saja. Tapi saya tidak mau, sudah dikuburkan di dekat kandang,” ujar Rahmat.

(Penulis Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman | Editor Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com