Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Kelamaan Belajar dari Rumah, Murid Kelas 4 SD Mengaku Lupa Cara Membaca

Kompas.com - 06/09/2021, 15:45 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - Efek pandemi Covid-19 terasa sangat nyata bagi dunia pendidikan, terutama di Indonesia. Tak semua murid bisa menerima cara belajar secara daring. 

Di Cianjur, ada cerita memprihatinkan yang datang dari seorang murid sekolah dasar. 

Murid kelas 4 di sebuah sekolah dasar negeri di Cianjur diketahui lupa cara membaca saat sekolah tatap muka kembali dibuka. 

Hal itu membuat Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur turun tangan menyelidiki penyebabnya.

Baca juga: Hari Pertama PTM SMA di Banten, Siswa Bingung Cari Kelas hingga Tak Kenal Kepala Sekolah

Tak ada yang mengawasinya belajar

Berdasarkan penelusuran Disdik Cianjur, ternyata selama masa pembelajaran di rumah, murid itu tidak ada yang mengajari atau memperhatikan kegiatan belajar di rumah.

Sang ibu diketahui sibuk bekerja lantaran sang ayah sudah meninggal.

Karena prihatin, guru-guru di SD anak tersebut pun berembuk dan fokus untuk menangani secara cepat agar murid tersebut bisa kembali membaca.

"Jadi ada murid kelas 4 sekolah dasar yang lupa cara membaca karena kelamaan di rumah. Setelah kami telusuri ternyata ibunya bekerja dan ayahnya sudah meninggal, jadi tak ada yang memperhatikannya saat belajar di rumah," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Himam Haris, di Kampus SMKN 1 Cianjur, Senin (6/9/2021).

Baca juga: Siswa di Kampung Susah Cari Sinyal untuk Belajar Online, Ini Siasat Disdikpora Karawang

Semua pelajar di Cianjur dicek keadaannya

Himam Haris merasa prihatin dengan kondisi tersebut dan memerintahkan semua guru untuk mengecek kondisi pelajar di semua sekolah dasar di Cianjur.

"Khawatirnya ini ada lagi kasus serupa, tapi saya menerima laporan bahwa di sekolah tersebut gurunya sudah berembuk untuk mencari solusi yang baik bagi pelajar tersebut," kata Himam Haris.

Ia berharap penanganan pandemi covid-19 di Cianjur merata baik untuk guru dan pelajar.

Menurutnya hingga saat ini ia belum menerima laporan kejadian di Minggu pertama pembelajaran tatap muka terbatas di Cianjur.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kelamaan di Rumah, Seorang Pelajar SD di Cianjur Lupa Cara Membaca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com