Dari keterangan warga, kata Yudi, saat mereka sedang mabuk berat sering terjadi perkelahian di antara mereka hingga membuat warga sekitar menjadi resah.
Agar kejadian serupa tidak terjadi, sambung yudi, pihaknya pun memanggil orangtua siswi tersebut dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulanginya lagi.
“Kami memberikan peringatan keras agar mereka tidak mengulang perbuatannya, jangan sampai terciduk lagi. Karena kalau ditemukan berbuat pesta miras lagi tak akan ditolerir lagi," ujarnya.
Baca juga: Kesal Dituduh Selingkuh, Seorang Istri Bacok Suami hingga Tewas, Begini Awal Kejadiannya
Yudi pun mengimbau kepada masyarakat untuk melapor apabila melihat kejadian serupa.
Kata Yudi, biasanya aksi seperti ini dilakukan secara sembunyi-bunyi di rumahan dengan dalih berkunjung ke rumah temannya.
"Kami berharap masyarakat aktif melaporkan kejadian seperti ini ke Kepolisian untuk menyemalatkan generasi muda," ungkapnya.
(Penulis : Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor : Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.