Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Nenek Yuliana Hilang 3 Hari di Hutan, Kondisi Pikun dan Ditemukan di Lembah Sedang Kumpulkan Kayu

Kompas.com - 02/09/2021, 14:54 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Yuliana Naibobe (74), warga Kelurahan Aplasi, Kecamatan Kota Kafemenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TUU), NTT dinyatakan hilang sejak Senin (30/8/2021).

Setelah dilakukan pencarian, Nenek Yuliana di temukan di lembah dekat desa oleh seorang polisi yang bernama Bripka Andi Panie.

Saat ditemukan, Yuliana sedang mengumpulkan kayu dan mengenakan pakaian lusuh.

Baca juga: Perjuangan Bripka Andi, 3 Hari Susuri Hutan dan Gendong Nenek Yuliana yang Sempat Hilang

Hilang di hutan karena pikun

Sebelum dinyatakan hilang, Yuliana keluar dari rumahnya dan pamit hendak mengunjungi anak mantunya di Kampung Baru, kelurahan Aplasi.

Namun ia tak kunjung pulang. Keluarga menduga Yuliana tersesat di wilayah hutan perbukitan Fatu Fue yang berada di antara Desa Oesena dan Kelurahan Aplasi.

Keluarga pun lapor ke polisi dan berkomunikasi dengan pemangku adat wilayah Tunbaba, Kecamatan Miomaffo Timur lokasi hilangnya Yuliana.

Baca juga: Malaysia Kembali Deportasi 198 PMI Asal NTT, Ini Penyebabnya

Sekitar pukul 21.00 Wita, Bhabinkamtibmas Aplasi Bripka Andi Panie bersama keluarga bergegas ke Tunbaba untuk mengikuti proses adat pencarian Yuliana.

Setelah melakukan prosesi adat, pencarian Yuliana mulai dilakukan di sebuah mata air lokasi saksi terakhir kali melihat Yuliana melintas.

Hingga tengah malam, mereka menyisir sepanjang lembah kali kering dibantu cahaya senter. Pencarian dihentkan karena malam semakin larut dan alat penerangan kehabisan baterai.

Baca juga: Selama Bulan Agustus, NTT Diguncang 160 Kali Gempa Bumi

Panjat tebing untuk mencari Yuliana

Bripka Andi temukan nenek yang hilang di hutan Bripka Andi temukan nenek yang hilang di hutan
Pencarian hari kedua dilanjutkan mulai pukul 08.00 Wita.

Saat itu Bripka Andi bersama keluarga sepakat untuk membagi tim dalam kelompok-kelompok. Sebagian melalui gunung dan sebagian lagi mencari menyusuri lembah.

Titik pertemuan berada di lokasi warga yang sempat melihat Yuliana terjatuh dari tebing dan menghilang.

Bipka Andi bersama warga kemudian memanjat tebing untk melihat lokasi Nenek Yuliana terjatuh.

“Saya bersama saksi dan dua orang masyarakat memanjat tebing untuk melihat secara langsung lokasi Nenek Yuliana jatuh,” kata Andi.

Baca juga: Polisi Usut Kerumunan Pejabat NTT Saat Pesta di Pulau Semau, Ini Hasilnya

“Ada bekas orang jatuh sepanjang dua meter. Setelah itu, kami pun turun kembali ke bawah dan menuju ke lokasi saksi kedua yang sempat melihat Nenek Yuliana melintas di kebun, ke arah mata air," sambung Andi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Regional
Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Regional
50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

Regional
Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Regional
Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Regional
Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Regional
Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Regional
26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com