LAMPUNG, KOMPAS.com - Rencana kedatangan Presiden Joko Widodo ke SMAN 2 Bandar Lampung, Kamis (2/9/2021), diketahui oleh korban dugaan penipuan asuransi.
Kedua korban dugaan penipuan itu sempat ingin menyampaikan pengaduan langsung di hadapan Jokowi.
Namun, mereka lebih dulu dibujuk oleh anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) supaya tidak berdemonstrasi.
Baca juga: Kunjungi Lampung, Jokowi Tinjau Vaksinasi Pelajar hingga Resmikan Bendungan Way Sekampung
Pantauan Kompas.com di lokasi jalan menuju SMAN 2 Bandar Lampung, sekitar pukul 09.15 WIB, dua orang yang mengaku korban dugaan penipuan asuransi itu sempat ingin membentangkan spanduk.
Namun, gelagat itu diketahui sejumlah petugas keamanan yang berjaga di sekitar ring 1, sehingga niat membentangkan spanduk itu urung dilakukan.
Kedua orang yang terdiri dari laki-laki dan perempuan berkaus biru itu kemudian digiring menjauhi area ring 1.
Baca juga: Terjadi Baku Tembak, Buronan Pembunuhan Berencana di Lampung Tewas
Kejadian itu tidak luput dari pantauan pewarta yang tidak memiliki akses masuk dan menunggu kedatangan Jokowi dari luar.
Salah satu pendemo, Maria Trihartati mengatakan, dia dan rekannya tidak berniat memprotes presiden.
Namun, dia hanya ingin menyampaikan aspirasi mereka kepada Jokowi, bahwa sudah banyak orang yang menjadi korban penipuan asuransi.
"Saya dengar Pak Presiden mau datang ke sini. Jadi saya mau berikan aspirasi kami, agar Pak Presiden tahu, sudah banyak yang jadi korban penipuan asuransi. Bukan hanya di Lampung, tapi seluruh Nusantara," kata Maria kepada wartawan, Kamis.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.