Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Polwan Kristen Jadi Ibu Asuh Puluhan Bintara Polri Beragama Islam

Kompas.com - 01/09/2021, 19:07 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aiptu Ona Pattipeilohy, polisi wanita (polwan) yang bertugas di Direktorat Reserse Narkoba Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), terlihat berbeda dengan polisi lainnya.

Polwan beragama Kristen itu, selama ini menampung puluhan bintara Polri pria dari berbagai daerah di Pulau Jawa di rumahnya yang terletak di Jalan Kancil RT 010/RW 004, Kelurahan Bakunase I, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.

Sebagian besar bintara yang berasal dari Jakarta, Jawa Timur dan Jawa Barat tersebut, beragama Islam.

Perbedaan keyakinan dan suku, tidak menjadi sekat bagi Aiptu Ona dan anak asuhnya.

Baca juga: Video Detik-detik Kecelakaan Maut di Madiun yang Viral, Polisi: Jadi Alat Bukti Penyidik

Ona membebaskan puluhan bintara remaja ini beraktivitas dengan keyakinan mereka.

"Sudah dua tahun mereka tinggal di rumah saya. Di rumah, ada lambang salib, tapi saya bebaskan anak-anak asuh saya menggunakan rumah saya untuk mengaji dan menggelar kegiatan agama Islam," ujar Aiptu Ona, kepada sejumlah wartawan di Polda NTT, Rabu (1/9/2021).

Menurut Ona, para bintara itu masih remaja sehingga sangat rentan dalam pergaulan, karena itu kegiatan keagamaan pun perlu dilakukan terus menerus.

Beberapa waktu lalu, lanjut Ona, salah satu anak asuhnya merayakan ulang tahun, sehingga digelar di rumahnya.

"Kebetulan Ustaz Handi Bandi dari Jawa Barat sedang bertandang ke rumah tetangga saya, sehingga saya undang ke rumah saya," kata dia.

Ustaz Handi diundang untuk memimpin pengajian di rumahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com