JEMBER, KOMPAS.com - Polres Jember menyita sejumlah dokumen saat menggeledah Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember pada Rabu (1/9/2021).
Sejumlah dokumen yang disita itu terkait pengeluaran anggaran pemakaman Covid-19.
"Kami melakukan rangkaian tindakan kepolisian berupa penyelidikan, salah satunya hari ini, penggeledahan kantor BPBD," kata Kasatreskrim Polres Jember AKP Komang Yogi Arya Wiguna kepada Kompas.com usai penggeledahan, Rabu.
Menurut dia, ada beberapa dokumen yang disita, baik dalam bentuk berkas maupun digital. Dokumen itu diperlukan sebagai tambahan data penyelidikan.
"Kami lakukan penggeledahan dan penyitaan. Ada beberapa ruang yang dilakukan penggeledahan untuk mencari dukungan data, baik hard copy maupun soft copy," jelas Komang.
Ia menambahkan, dokumen yang disita berkaitan dengan dugaan penyalahgunaan anggaran pemakaman Covid-19 dan pemotongan honor relawan.
Komang mengaku masih terus mendalami kasus ini. Ia belum bisa memastikan apakah adanya mark up anggaran atau tidak dalam kasus ini.
Selanjutnya, dokumen yang disita tersebut akan dikaji secara mendalam oleh penyidik.
"Itu yang memang kami fokus untuk analisa," kata dia.
Menurutnya, polisi butuh waktu untuk mengkaji dokumen tersebut agar hasil penyelidikan maksimal.
"Kami perlu waktu untuk mengkaji sehingga hasilnya bisa maksimal," kata dia.
Komang mengaku proses penyelidikan yang sudah dilakukan akan dilanjutkan dengan gelar perkara sesuai dengan peraturan berlaku.
"Hari ini kami fokus pengecekan lokasi dan penggeledahan," jelasnya.
Penggeledahan yang dilakukan Polres Jember merupakan lanjutan dari penyelidikan kasus dugaan penyalahgunaan anggaran pemakaman Covid-19.
Sebelumnya, polisi sudah memeriksa tujuh saksi terkait anggaran pemakaman pasien Covid-19. Pemeriksaan dan penyelidikan dilakukan pada Selasa (31/8/2021).
"Kami masih melakukan pemeriksaan pada pihak terkait, sampai dengan saat ini sudah tujuh orang saksi yang kami ambil keterangannya," kata Kasatreskrim Polres Jember AKP Komang Yogi Arya Wiguna, Selasa.
Baca juga: Polisi Geledah Kantor BPBD Jember Terkait Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Covid-19
Sejumlah saksi yang diperiksa seperti Plt Kepala BPBD Jember M Djamil dan Kabid Kedaruratan dan Logistik Penta Satria. Selain itu, juga relawan pemakaman pasien Covid-19. Bahkan, pemeriksaan yang kedua itu berlangsung hingga malam hari.
"Dari tujuh orang yang diperiksa, salah satunya adalah relawan, kami ambil keterangan," kata Komang.
Para relawan juga dimintai keterangan karena informasinya ada keterkaitan. Komang mengatakan proses penyelidikan masih berjalan. Untuk itu, pihaknya mengaku masih perlu rangkain tindakan serta waktu agar penyelidikan bisa diselesaikan dengan sempurna.
"Hasilnya akan menjadi bagian dari titik terang atau langkah lanjutan yang akan diambil," jelas Komang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.