Seperti diketahui, berdasarkan data dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 42 milimeter. Lalu durasi awan panas tercatat 195 detik.
"Tinggi kolom 600 meter arah ke barat," ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida dalam laporan tertulis.
Dalam laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan pukul 00.00 WIB - 06.00 WIB, ada asap putih di kawah dengan intensitas sedang dan tinggi 100 meter.
Teramati pula guguran lava pijar sebanyak lima kali. Jarak luncur guguran lava pijar maksimum 1.500 meter ke barat daya.
Sampai saat ini BPPTKG masih menetapkan aktivitas Gunung Merapi pada status Siaga (level III).
(Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.