Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Tiga Saudara Bernama Belakang Dot Com, Orangtua Kenal di Alamak.com hingga Viral di Tiktok

Kompas.com - 01/09/2021, 06:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video Tiktok "Dinasti Dot Com" viral di media sosial Tiktok. Video itu menceritakan tiga anak yang memiliki nama belakang yang sama yakni Dot Com.

Mereka bertiga adalah Salsabila Sofwah Alamak Dot Com, Mustagfirin Nazhmi Ramadhan Dot Com, serta Daffa Fawwaz Robbani Dot Com.

Tiga bersaudara yang memiliki nama unik itu adalah anak dari pasangan Miftahul Arififn dan Titik Lestari, warga Desa Cerme Kidul, Kecamatan Cerme, Gresik.

Video di Tiktok sendiri dibuat oleh anak kedua mereka yang lebih dikenal dengan nama Rama.

Baca juga: Cerita 3 Bersaudara Bernama Belakang Dot Com, Berawal Pertemuan Orangtua di Jejaring Sosial

Berikut 5 fakta tentang 3 bersaudara yang bernama belakang Dot Com:

1. Orangtua kenal di Alamak.com

Rama bercerita ada alasan unik yang membuat orangtuanya memberi nama belakang Dot Com.

Saat masih muda, sang ayah yang bernama Miftahul Arififn yang asli Gresik bekerja di Yogyakarta. Sedangkan ibunya, Titik Lestasri asli Madiun dan bekerja di Batam.

Mereka bedua kemudian bertemu di situs Alamak.com pada tahun 1999. Lalu mereka pun memtuskan bertemu kopi darat dan saling jatuh cinta.

"Orangtua saya itu dipertemukan lewat online awalnya, situs Alamak.com tahun 1999 lalu. Kata ayah sih, saat itu sekali pandangan langsung dilamar. Pandangan pertama ceritanya," ujar Rama saat dihubungi, Selasa (31/8/2021).

Baca juga: Ini Cerita di Balik Nama Unik Bayi, Dinas Komunikasi Informatika Statistik hingga Pajero Sport

Mereka lalu memutuskan untuk menikah. Dan untuk mengenang pertemuan pertama, mereka memberi nama belakang Dot Com untuk tiga anaknya.

"Karena itu, orang tua kemudian sepakat memberi akhiran nama Dot Com, di setiap nama kami. Malah kakak itu masih pakai akhiran Alamak.com, sedang saya dan adik cuma Dot Com saja di akhiran nama," kata Rama.

2. Tetangga tak ada yang tahu

Menurut Rama, warga sekitar di tempat mereka tinggal tak ada yang tahu jika ia dan dua saudaranya memiliki nama uni.

Para tetangga baru tahu jika nama belakang Rama dan dua saudaranya Dot Com setelah video Dinasti Dot Com viral di media sosial.

"Malah saya suka diberi nama ini (dot com), bisa punya banyak teman, karena mudah dikenal orang. Orang kampung sini juga baru-baru ini saja tahu, setelah kami viral. Biasanya ya dipanggil Rama," ucap Rama.

Baca juga: Kisah Satu Garis Keturunan Bernama Unik, Ada Dua Puluh Dua Mei dan Pengalaman

3. Tak pernah dirisak, suka dipanggi Dot Com

Mustagfirin Nazhmi Ramadhan Dot Com, serta Daffa Fawwaz Robbani Dot Com, saat foto bersama kedua orang tua. Minus Salsabila Sofwah Alamak Dot Com.istimewa Mustagfirin Nazhmi Ramadhan Dot Com, serta Daffa Fawwaz Robbani Dot Com, saat foto bersama kedua orang tua. Minus Salsabila Sofwah Alamak Dot Com.
Rama bercerita walaupun memiliki nama belakang unik, ia tak pernah dirisak. Bahkan ia mengaku suka jika dipanggil Dot Com.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seluruh Guru di Kabupaten Semarang Iuran Demi Pembangunan Gedung PGRI

Seluruh Guru di Kabupaten Semarang Iuran Demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com