Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Probolinggo Miliki Kekayaan Rp 10 Miliar, Termasuk 10 Bidang Tanah

Kompas.com - 31/08/2021, 07:57 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK, Minggu (29/8/2021).

Bupati yang menjabat selama dua periode tersebut rupanya memiliki kekayaan sebesar Rp 10 miliar.

Melansir Antara dan laman https://elhkpn.kpk.go.id, Bupati Tantriana terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 26 Februari 2021.

Baca juga: OTT KPK di Probolinggo, Pihak yang Ditangkap Transit di Mapolda Jatim

10 bidang tanah, total kekayaan Rp 10 miliar

Bupati Puput diketahui memiliki 10 bidang tanah yang semuanya berlokasi di Probolinggo, Jawa Timur.

Adapun nilainya mencapai Rp 2.163.000.000.

Puput Tantriana juga mempunyai alat transportasi dan mesin berupa satu mobil Nissan Juke tahun 2011 senilai Rp 100.000.000.

Sedangkan total harta bergerak lainnya senilai Rp 797.165.100.

Dia juga memiliki surat-surat berharga senilai Rp 4.500.000.000 dan setara kas Rp 2.459.101.806.

Dengan demikian, total kekayaannya senilai Rp 10.019.266.906.

Baca juga: Terjaring OTT KPK, Bupati Probolinggo dan Suaminya Diterbangkan ke Jakarta

 

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata (tengah) memberikan keterangan pers tentang operasi tangkap tangan Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari (kanan) dan suaminya yang juga anggota DPR dan mantan Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin di gedung KPK, Jakarta, Selasa (31/8/2021) dini hari. KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya Hasan Aminuddin serta mengamankan barang bukti Rp326.500.000 dan menahan keduanya sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan suap terkait seleksi kepala desa di Kabupaten Probolinggo. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.ANTARAFOTO/Hafidz Mubarak A Wakil Ketua KPK Alexander Marwata (tengah) memberikan keterangan pers tentang operasi tangkap tangan Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari (kanan) dan suaminya yang juga anggota DPR dan mantan Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin di gedung KPK, Jakarta, Selasa (31/8/2021) dini hari. KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya Hasan Aminuddin serta mengamankan barang bukti Rp326.500.000 dan menahan keduanya sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan suap terkait seleksi kepala desa di Kabupaten Probolinggo. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.
Jual beli jabatan

Bupati Probolinggo Puput Tantriana dan suaminya Hasan Aminudin yang merupakan anggota DPR RI terjaring OTT KPK, Minggu (29/8/2021).

KPK menetapkan mereka dalam kasus dugaan korupsi terkait seleksi jabatan di lingkungan Pemkab Probolinggo tahun 2019.

Selain Bupati dan suaminya, dalam kegiatan tangkap tangan tersebut, KPK juga mengamankan Camat Krejengan Doddy Kurniawan, Pejabat Kades Karangren Sumarto, dan Camat Kraksaan Ponirin.

Kemudian, Camat Banyuayar Imam Syafi’i, Camat Paiton Muhamad Ridwan, Camat Gading Hary Tjahjono, serta dua orang ajudan bernama Pitra Jaya Kusuma dan Faisal Rahman.

Melansir Antara, KPK menyebutkan, tarif menjadi pejabat kepala desa di Probolinggo sebesar Rp 20 juta.

"Adapun tarif untuk menjadi pejabat kepala desa sebesar Rp 20 juta ditambah dalam bentuk upeti penyewaan tanah kas desa dengan tarif Rp 5 juta per hektar," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Selasa (31/8/2021) dini hari, seperti dilansir Antara.

Bupati 2 periode

Bupati Probolinggo Tantriana Sari saat nyoblos di TPS dekat rumahnya, rabu (17/4/2019). Di TPS-nya, Jokowi meraih suara terbanyak.KOMPAS.com/A. FAISOL Bupati Probolinggo Tantriana Sari saat nyoblos di TPS dekat rumahnya, rabu (17/4/2019). Di TPS-nya, Jokowi meraih suara terbanyak.

Dalam catatan Kompas.com, Tantri menjabat sebagai Bupati Probolinggo selama dua periode.

Pada periode pertama, Tantri menjabat sejak 2013 hingga 2018. Sedangkan pada periode ketua 2018 hingga 2023.

Dia menjabat menggantikan suaminya yakni Hasan Aminudin sebagai Bupati Probolinggo sebelumnya.

Hasan tak bisa mengikuti pemilihan lantaran juga sudah menjabat sebagai bupati selama dua periode.

Pada Pilkada 2018, Tantri dan wakilnya, Timbul, kembali maju melawan pasangan Malik Haramain-Muzayyan.

Tantri kembali menang dan terpilih menjadi bupati untuk periode kedua. Pasangan Tantri-Timbul (Hati) memperoleh 345.473 suara, sedangkan Malik-Muzayyan memperoleh 254.337 suara.

(Sumber: Kompas.com/Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol), Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com