PEKANBARU, KOMPAS.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau menurunkan tim untuk menangani konflik antara Harimau Sumatera dan manusia di Desa Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau.
Harimau yang disebut 'Datuk' oleh warga Riau, ini telah menewaskan seorang remaja berinisial AW (15), Minggu (29/8/2021) sore.
Baca juga: Detik-detik Harimau Terkam Seorang Remaja, Korban Menjerit Minta Tolong
"Kita sudah dapat laporan mengenai konflik satwa dengan manusia ini. Jadi, hari ini kita menurunkan tim ke lokasi untuk menangani konflik," kata Kepala Bidang Teknis BBKSDA Riau, Mahfud saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (30/8/2021).
Adapun tim yang berangkat ke lokasi kejadian, sebut dia, sekaligus membawa peralatan evakuasi.
Baca juga: Seorang Remaja Diterkam dan Dibawa Harimau ke Dalam Hutan
"Tim kita sekaligus membawa perangkap evakuasi. Tapi, tim di sana akan melihat dulu kondisi dan situasinya," kata Mahfud.
Untuk penanganan konflik ini, pihaknya bekerja sama dengan kepolisian, TNI, pemerintah desa serta masyarakat setempat.
Atas kejadian ini, BBKSDA Riau mengimbau warga agar tidak mengambil tindakan sendiri terhadap satwa buas yang dilindungi itu.
"Kita berharap kepada masyarakat, agar tidak melakukan anarkis terhadap Harimau Sumatera karena satwa ini dilindungi. Kami akan berupaya maksimal menangani konflik ini," pungkas Mahfud.