Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarkan Airsoft Gun dan Aniaya Pemotor Usai Senggolan, Pengendara Mobil di Magetan Ditangkap Polisi

Kompas.com - 28/08/2021, 15:42 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

Kronologi

Penganiayaan tersebut bermula saat motor yang dikendarai TP tak sengaja menyenggol mobil SN.

Kejadian ini berlangsung di Jalan Sukowati, Magetan, Senin (2/8/2021).

Gara-gara senggolan, mobil SN tergores. Rudy menuturkan, karena pelaku kesal, ia menampar korban.

“Tersangka ini menampar korban satu kali,” ucapnya dalam jumpa pers, Jumat (27/8/2021).

Baca juga: Bawa Pasien yang Terbaring Lemah, Ambulans di Samarinda Salip Mobil Presiden Jokowi

Bersama TP, SN membawa mobilnya ke salah satu bengkel di Desa Ginuk untuk diperbaiki.

Akan tetapi, di tengah perjalanan, wajah korban kembali ditampar oleh tersangka sebanyak dua kali.

“Dan tersangka mengeluarkan airsoft gun yang disimpan di bawah jok mobil,” ungkap Rudy di Markas Polres Magetan.

Selepas mengganti kerusakan mobil SN, TP pulang.

Polisi selidiki legalitas airsoft gun

Dari hasil pemeriksaan, imbuh Rudy, airsoft gun tersebut dimiliki oleh teman SN.

Barang itu ada di tangan SN karena dijadikan jaminan utang sebesar Rp 1,5 juta.

Baca juga: Dikritik Usai Beli Mobil Dinas Rp 2,5 M Saat Pandemi, Bupati Polewali Mandar: Mau Dijual Kembali Silakan

Rudy menerangkan, polisi sedang mendalami legalitas kepemilikan airsoft gun, ini mengingat tersangka adalah warga sipil.

“Senjata ini milik temannya yang dijaminkan, ini masih kita kembangkan,” sebutnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Magetan, Sukoco | Editor: David Oliver Purba)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com