Kronologi kejadian
Diceritakan Rudy, penganiayaan itu berawal dari korban yang tidak sengaja menyenggol mobil milik pelaku.
Pelaku yang tak terima kemudian menampar korban sebanyak satu kali.
Kemudian, pelaku bersama korban membawa mobilnya ke salah satu bengkel yang ada di Desa Ginuk untuk diperbaiki.
Baca juga: Pengakuan Remaja 18 Tahun Bunuh Pacarnya yang Hamil 8 Bulan: Kesal Sering Disuruh
Namun, di tengah perjalanan, SN kembali menampar wajah korban sebanyak dua kali.
Bukan itu saja, pelaku yang kesal lalu mengeluarkan airsof gun.
"Dan tersangka mengeluarkan airsoft gun yang disimpan di bawah jok mobil," ujarnya.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelajar SMA yang Bunuh Tantenya karena Menolak Berhubungan Seks