Kontak senjata kedua pecah sekitar pukul 10.24 WIT.
Saat itu, personel yang berada di pertigaan Jalan Trans Papua Dekai Yahukimo-Tanah Merah, ditembak dari sebelah kanan.
Personel pun membalas tembakan itu. Setelah tak ada balasan dari KKB, perjalanan dilanjutkan.
"100 meter ke depan terdapat satu pohon yang melintang menutup Jalan dan ada satu unit motor tanpa nomor polisi," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal, Senin malam.
Personel Satgas Nemangkawi yang tiba di Kali Yegi pukul 11.48 WIT melakukan pengecekan di Camp Kali Yegi.
Mereka mencari karyawan PT Indo Papua yang masih berada di lokasi.
Namun, tidak ada pekerja di sana. Sekitar 500 meter dari camp induk, aparat menemukan para karyawan PT Indo Papua yang telah menyelamatkan diri di pinggir Kali Braza dan bersembunyi di rumah warga setempat.
Setelah memastikan lokasi kosong, petugas bergerak lagi ke Kota Dekai.
Di tengah perjalanan, mereka kembali ditembaki KKB sekitar pukul 13.15 WIT. Kontak senjata yang berlangsung sekitar 30 menit itu terjadi sekitar 50 meter dari Kali Bele.
Akibat tiga kali kontak senjata, empat personel Satgas Nemangkawi mengalami luka akibat terserempet peluru.
Mereka adalah AKP I Putu Edi Wirawan yang terkena rekoset di leher, Iptu Arif Rahman tertembak di helm, Bripka Irwan terkena rekoset di kaki kanan, dan Bharatu Nimrot mengalami rekoset di tangan kanan.
Mereka kemudian mendapat perawatan medis.