Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Bank Sampah Banyuwangi, Warga Bisa Tukar Sampah dengan Rupiah

Kompas.com - 27/08/2021, 14:51 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Putri Mahadewi, warga Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi, mendatangi loket Bank Sampah Banyuwangi, Jumat (27/8/2021).

Ia membawa sejumlah sampah rumah tangga dan buku tabungannya.

Sebulan, Putri setidaknya dua kali datang ke bank sampah yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyuwangi, di Kelurahan Penganjuran, Banyuwangi.

Sejak 2017, ia menabung dengan sampah yang dihasilkan dari warung nasi goreng miliknya.

Sampah yang dibawa berupa botol plastik dan kardus. Setelah ditimbang, petugas akan mengonversinya menjadi rupiah dan dicatat di buku tabungan.

Baca juga: Kendala Pemkab Banyuwangi Pindahkan Pasien Isoman ke Tempat Isoter: Mereka Ada yang Ketakutan...

"Sebulan kadang dapat Rp 300 ribu," katanya.

Sementara, Gisna Mutiara Nabila mengaku mulai menyadari pentingnya pemilahan sampah, dengan memisahkan yang organik dan nonorganik.

"Sekarang mengurangi barang sekali pakai yang seperti itu. Lalu di bank sampah ini dapat uang, walau sedikit tapi bisa ditabung," kata Gisna.

Koordinator Bank Sampah Banyuwangi Agus Supriyadi mengatakan, warga juga bisa memanfaatkan layanan jemput sampah yang dinamai Banyuwangi Giat Keliling (Bagiak).

Ada empat kendaraan roda tiga yang siap menjemput sampah rumah tangga milik warga.

Kawasan yang dilayani program Bagiak ini yakni Banyuwangi, Kelipuro, Giri, Glagah, Licin hingga Kabat.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com