JAYAPURA, KOMPAS.com - Bupati Yahukimo Didimus Yahuli meminta aparat keamanan menangkap kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang beberapa pekan terakhir membuat situasi keamanan di daerahnya tidak kondusif.
"Kami sudah rapat bersama stakeholder, lalu langkah selanjutnya kami komunikasi terus dengan kepolisian dan TNI agar mereka ini dikejar, ditangkap, dan diadili sesuai perbuatan yang mereka lakukan," ujar Didimus saat dihubungi melalui telepon, Rabu (25/8/2021).
Keberadaan KKB, sambung Didimus, tidak diinginkan masyarakat karena membuat pembangunan jalan di Yahukimo menjadi terhenti.
Baca juga: Orang Yahukimo Sudah Berkomitmen, Tidak Ada Tembak-menembak, Bunuh-membunuh
Menurut dia, masyarakat tidak menginginkan tindakan kekerasan di daerahnya dan ingin agar aparat keamanan segera mengembalikan situasi kondusif di Yahukimo.
"Tadi saya lihat mereka (masyarakat) sudah melakukan pernyataan sikap untuk menolak dan mengutuk pembunuhan yang dilakukan kepada orang sipil tidak berdosa ini," kata Didimus.
Sebelumnya diberitakan, KKB diduga melakukan aksi kriminal bersenjata di wikayah Distrik Dekai dalam dua pekan terakhir.
Akibat aksi KKB, selama Agustus 2021 sudah ada tiga korban tewas dan beberapa rumah dibakar.
Baca juga: Pekerjaan Jalan Dihentikan Gara-gara KKB, Bupati: Yahukimo Butuh Pembangunan
Satgas Nemangkawi menyebut para pelaku merupakan KKB pimpinan Tenius Gwijangge, Senat Soll, dan Temianus Magayang.
Terbaru, ada dua pekerja pembangunan jembatan di Yahukimo yang tewas diduga dibunuh dan dibakar oleh KKB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.