Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar Tatap Muka di Gresik, Dinas Pendidikan Tunggu Perbup

Kompas.com - 26/08/2021, 06:12 WIB
Hamzah Arfah,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Kabupaten Gresik, Jawa Timur bersiap menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) seiring kondisi wilayah yang saat ini berada di PPKM level 3. 

Plt Kepala Dinas Pendidikan Gresik Hariyanto mengatakan, saat ini semua lembaga pendidikan di Gresik sudah bersiap melaksanakan PTM, namun masih menunggu Peraturan Bupati (Perbup) diterbitkan.

"Masih menunggu Perbup karena ada beberapa poin yang perlu direvisi menyesuaikan kondisi saat ini. Tapi secara umum, semua sudah siap untuk dapat kembali melaksanakan PTM sesuai prokes," ujar Hariyanto saat dihubungi, Rabu (25/8/2021).

Baca juga: Bupati Gresik Siapkan Voucer Belanja Rp 200.000 untuk Warga Isoman yang Bersedia Pindah ke Gejos

Hariyanto menjelaskan, selama ini pihaknya juga sudah mendapat banyak masukan dari wali murid maupun siswa yang mengaku sudah tidak sabar kembali ke sekolah untuk PTM. 

"Kami sendiri juga sudah sering ditanya, baik itu dari orang tua, siswa, dan lembaga pendidikan mengenai pelaksanaan PTM. Perkiraan saya, semoga bisa mulai bulan depan," tutur Hariyanto.

Sementara terkait sarana dan prasarana pendukung PTM saat pandemi Covid-19, menurutnya, semua lembaga pendidikan di Gresik telah menyiapkan agar PTM sesuai prokes. Meski untuk vaksinasi anak-anak, pihaknya masih menunggu kabar lanjutan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik.

Baca juga: Cerita Pasutri yang Turun dari Motor dan Hormat Bendera di Gresik: Saya Pikir Awalnya Ditilang...

"Kami terus berkoordinasi dengan Dinkes mengupayakan hal itu, tapi yang harus disadari juga saat ini stok vaksin di Gresik kan terbatas. Tapi kalau pengajar, pegawai, dan orang-orang dewasa, saya kira sudah hampir semua," kata Hariyanto.

Sementara salah seorang wali murid di Gresik, Ulifatun mengatakan, sudah merindukan suasana anaknya bisa kembali merasakan PTM. Ia berharap, PTM segera dilakukan meski dengan penerapan prokes ketat.

"Semoga saja bisa secepatnya, karena anak saya juga sudah sering bertanya kapan bisa ke sekolah (PTM) lagi," tutur Ulifatun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Regional
Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI Sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI Sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Regional
Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Regional
Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Regional
Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Regional
Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Regional
Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Regional
Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Regional
Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran, Kota Semarang Kalahkan Solo

Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran, Kota Semarang Kalahkan Solo

Regional
Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Regional
Alasan Teguh Prakosa Belum Ambil Formulir Pendaftaran Cawalkot di PDI-P Solo

Alasan Teguh Prakosa Belum Ambil Formulir Pendaftaran Cawalkot di PDI-P Solo

Regional
Dihantam Banjir Bandang, 3 Jembatan Gantung di Musi Rawas Utara Putus

Dihantam Banjir Bandang, 3 Jembatan Gantung di Musi Rawas Utara Putus

Regional
Meninggal Saat Melahirkan Anaknya di Malaysia, Jenazah Pekerja Migran Asal NTT Dipulangkan

Meninggal Saat Melahirkan Anaknya di Malaysia, Jenazah Pekerja Migran Asal NTT Dipulangkan

Regional
Penemuan Jasad Wanita Tertutup Plastik, Keluarga Sempat Curiga dengan Pesan WA dari Korban

Penemuan Jasad Wanita Tertutup Plastik, Keluarga Sempat Curiga dengan Pesan WA dari Korban

Regional
Pria di Maluku Tengah yang Perkosa Putri Kandung Ditetapkan Jadi Tersangka

Pria di Maluku Tengah yang Perkosa Putri Kandung Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com