Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanah Datar Raih Penghargaan, Bupati Curhat ke Presiden

Kompas.com - 25/08/2021, 17:00 WIB
Perdana Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat, Eka Putra menyampaikan keluhan kepada Presiden Joko Widodo soal infrastruktur jalan yang ada di daerah tersebut.

Curhat tersebut disampaikan Eka Putra saat Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi 2021, Rabu (25/8/2021).

Rapat secara virtual itu dihadiri Presiden Jokowi, para menteri, Gubernur Bank Indonesia, serta kepala daerah.

"Saya dapat kesempatan berdialog langsung dengan Pak Presiden. Saya sampaikan bahwa untuk menunjang hasil pertanian di Tanah Datar butuh infrastruktur untuk menunjangnya," kata Eka Putra yang dihubungi Kompas.com usai rapat.

Baca juga: Bupati Tanah Datar Sebut Lord Adi Sudah Mengharumkan Nama Daerah

Wakil Bendahara Umum DPP Partai Demokrat itu mengatakan, Tanah Datar punya lahan pertanian yang luas, yaitu 63.630 hektar dan merupakan daerah penghasil komoditas pertanian.

Selain untuk memenuhi kebutuhan bagi masyarakat setempat, pertanian di Tanah Datar juga untuk memenuhi kebutuhan daerah tetangga.

Eka mengatakan, salah satu hasil pertanian yang paling banyak dihasilkan adalah tomat.

Pada 2020, produksi tomat di Tanah Datar mencapai 17.737 ton.

Tanah Datar perlu dukungan untuk pemasaran produk pertanian, di antaranya pemasaran tomat atau penyediaan anggaran untuk pabrik saus tomat.

"Atau bisa juga berupa kebijakan TPIP untuk memfasilitasi TPID bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan untuk menampung hasil produksi pertanian atau pemasaran hasil dalam bentuk MoU antara TPIP dengan perusahaan tersebut," kata Eka.

Baca juga: Mengenal Tanah Datar, Kampung Halaman Lord Adi, MasterChef Indonesia Season 8

Selain itu, menurut Eka, Tanah Datar juga menjadi sentra pengembangan komoditi cabai dan bawang merah.

Apalagi, Tanah Datar sudah punya varietas bawang merah sumbu marapi.

"Kami ingin berkontribusi dalam menekan inflasi, karena bawang merah salah satu penyumbang inflasi di Indonesia. Keinginan ini bisa terwujud dengan bantuan Bapak Presiden,” ujar Eka.

Untuk mendukung itu, menurut Eka, Tanah Datar membutuhkan dukungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk pembangunan infrastruktur, yaitu pembangunan Pasar Batusangkar dan perbaikan akses jalan masuk ke Tanah Datar.

"Saat ini banyak jalan yang rusak dan kita berharap pemerintah nasional mendukungnya dengan mengambil alih status jalan yang saat ini masih jadi jalan provinsi," kata Eka.

 

Eka memaklumi anggaran Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sangat terbatas, sehingga butuh dukungan pemerintah pusat.

Menjawab hal tersebut, Presiden mengatakan, pemanfaatan digital platform menjadi salah satu solusi baik yang bisa menjangkau daerah, nasional, maupun yang masuk ke pasar global.

“Banyak sekali saat ini (platform digital-red), baik di bidang pertanian maupun perikanan, dorong masuk ke platform ini, sehingga jangkauan pemasaran lebih lebar dan saya kira pasar ke depan ya pasar ini, pasar lewat digital platform. Berikan kesempatan kepada petani, nelayan kita bisa masuk ke platform digital, dan kesempatannya adalah sekarang,” kata Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga berjanji untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan.

“Mengenai tadi yang disampaikan Bupati Tanah Datar, untuk jalan, nanti saya suruh cek oleh Menteri PU, mempercepat,” kata Jokowi.

Penghargaan untuk Tanah Datar

Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Tanah Datar menorehkan sebuah prestasi membanggakan dengan menjadi yang terbaik dan memperoleh penghargaan TPID Award 2021 kategori TPID berprestasi kabupaten/kota wilayah Sumatera.

Penghargaan ini diumumkan saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi Tahun 2021 yang dibuka Presiden Jokowi secara virtual dari Istana Negara.

Pemberian penghargaan ini disaksikan Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Wagub Sumbar Audy Joinaldy.

Kemudian, disaksikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumbar Wahyu Purnama dan Deputi Kepala Perwakilan Gunawan Wicaksono, Plh Sekda Tanah Datar Edi Susanto di Aula Bank Indonesia (BI) di Padang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Regional
Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com