Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Ditantang Siapkan Anggaran untuk Normalisasi Sungai, Walkot Bobby: Sudah Ada Rp 45 Miliar

Kompas.com - 25/08/2021, 10:19 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Mengatasi masalah banjir menjadi salah satu prioritas Bobby Nasution setelah duduk sebagai Wali Kota Medan.

Hal itu pula menjadi janji kampanyenya pada Pilkada Medan 2020 lalu. Tahun ini, Pemkot Medan pelan-pelan mulai membenahi infrastruktur, terutama drainase.

Pemkot Medan juga mulai bersiap untuk menormalisasi sungai-sungai yang membelah Kota Medan.

Baca juga: Mal di Medan Sudah Boleh Buka, Syarat Masuk Harus Sudah Divaksin

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengungkapkan, sebelumnya ada pihak yang menantangnya untuk menyiapkan anggaran untuk normalisasi sungai di Medan.

"Kalau kemarin ditantang apakah ada anggaran, sudah kita anggarkan. Kami siapkan segera anggarannya," kata Bobby di Kantor Camat Medan Helvetia, Selasa (24/8/2021).

Sayangnya, Bobby tak menyebut pihak mana yang menantangnya itu.

Baca juga: Setelah Berkantor di Zona Merah, Bobby Nasution Sebut Kasus Covid-19 Menurun

Meski begitu, kata Bobby, saat ini Pemkot Medan sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 45 miliar untuk membenahi aliran sungai.

Rinciannya, sebesar Rp 25 miliar untuk normalisasi, kemudian sebesar Rp 20 miliar untuk sungai sulang-saling (parit).

Namun, Bobby mengakui, penanganan masalah banjir di Medan tak bisa dilakukan secara sporadis.

Sehingga perlu dilakukan upaya yang humanis dan berkesinambungan yang melibatkan banyak pihak, termasuk masyarakat yang tinggal di bantaran sungai.

Secara teknis, upaya normalisasi sungai di Medan, Pemkot harus berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) dan Pemprov Sumut.

Bobby mengatakan, beberapa hari lalu dia sudah meninjau kondisi Sungai Babura yang kerap meluap saat hujan deras tiba. Dia ingin segera sungai itu dinormalisasi.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Sumut, Warga Diminta Waspada Bencana

Namun, Bobby tak bisa memaksakan BWS untuk segera menormalisasi sungai itu karena mereka menggunakan anggaran pemerintah pusat.

"Memang karena baru kita mintanya tahun ini juga, dan penganggarannya juga kita tidak bisa paksakan karena dari pusat juga, tahun ini sudah mulai ditenderkan kata BWS namun dikerjakannya awal tahun depan," tambah Bobby.

Selain Sungai Babura, anggaran yang disiapkan Pemkot Medan itu juga untuk menormalisasi Sungai Deli dan Sungai Bedera.

Tiga sungai ini memang kerap meluap saat hujan deras baik di hulu maupun hilir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com