Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Unik Lord Adi, Pernah Pinjam Pakaian Saat Ikut MasterChef Indonesia

Kompas.com - 25/08/2021, 06:00 WIB
Perdana Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

 

Adi bercerita, selama dikarantina, dirinya hanya bisa melepas rindu dengan istri, serta anaknya melalui telepon video call.

"Melalui video call untuk melepas rindu dengan keluarga. Ini yang berat, tapi tetap dikuatkan keluarga," ujar petani cabai asal Tanah Datar itu.

Tambah ilmu dan kawan baru

Selama dikarantina hampir 5 bulan, Adi bercerita, banyak suka dan duka yang kini menjadi kenangan.

Adi mengakui bahwa ilmunya bertambah selama dikarantina.

Selama itu juga dia mendapatkan kawan-kawan yang telah dianggap sebagai keluarga sendiri.

"Kita bersama-sama. Saat itu bulan puasa, kita sahur dan buka puasa bareng," kata Adi.

Rasa kebersamaan itu, menurut Adi, selalu muncul ketika harus ada peserta yang pulang.

"Bahkan, ketika salah seorang peserta yang pulang, kita sama-sama bersedih. Tapi ini kan kompetisi, tentu ada yang harus pulang," kata Adi.

Adi mengatakan, siapa pun yang memenangi kompetisi itu, apakah Nadya atau Jesselyn, dia adalah yang terbaik.

"Setelah saya pulang, tinggal Nadya dan Jesselyn yang masuk grand final. Siapa yang menang, dia lah yang terbaik," kata Adi.

Jadi YouTuber

Adi mengatakan, dirinya belum ada rencana untuk ke depannya, karena masih menikmati suasana bersama keluarga.

Hanya saja, menurut Adi, saat ini dirinya sedang mengembangkan channel YouTube miliknya, yakni Lord Adi MCI 8.

Channel tersebut telah dibuat pada Maret 2021, dan sudah ada 12 video yang diunggah.

Hingga Selasa (24/8/2021), sudah ada 39.700 lebih subscriber.

Salah satu video terbaru yang diunggahnya adalah berjudul "It Me and Who I am".

Pada Minggu (23/8/2021) kemarin, video itu sudah ditonton 181.000 orang.

Dalam video berdurasi 20 menit 40 detik itu, Adi mengucapkan rasa bahagia dan kesedihannya usai terhenti di babak 3 besar MCI Season 8.

"Saat ini saya ingin mengembangkan channel YouTube saya dulu. Belum ada rencana lain," kata Adi.

Adi mengatakan, dirinya juga belum ada rencana membuka usaha kuliner atau menerapkan ilmu memasaknya di sebuah restoran atau lainnya.

"Belum ada kepikiran ke sana. Saya ke YouTube dulu. Di sini saya akan coba praktikan ilmu memasak saya. Semoga berkenan," kata Adi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Truk Rem Blong Terbalik di Kebumen, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Truk Rem Blong Terbalik di Kebumen, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Balon Udara Berisi Mercon Teror Warga Magelang dan Klaten, Polda Jateng: Ada Ancaman Penjara

Balon Udara Berisi Mercon Teror Warga Magelang dan Klaten, Polda Jateng: Ada Ancaman Penjara

Regional
Banjir Lebong Bengkulu, Warga Terdampak Dihantui Krisis Air Bersih

Banjir Lebong Bengkulu, Warga Terdampak Dihantui Krisis Air Bersih

Regional
Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Regional
Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Regional
PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Regional
Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Regional
Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Regional
Gunung Ruang Alami Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Gunung Ruang Alami Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Regional
Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Regional
Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com