Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aipda Bastari Ditabrak Saat Amankan Lalu Lintas di Tuban, Pelaku Pemandu Lagu yang Sedang Mabuk

Kompas.com - 24/08/2021, 20:42 WIB
Hamim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com -  Agis Irwanti (24), asal Cibatok, Kecamatan Cibanggulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, harus mendekam dalam jeruji besi kantor Polres Tuban.

Wanita yang bekerja sebagai pemandu lagu sebuah rumah karaoke di Tuban tersebut ditetapkan sebagai tersangka tabrak lari dengan korban seorang anggota kepolisian.

Akibat tabrak lari tersebut, Aipda Bastari (54), anggota Satlantas Polres Tuban, Jawa Timur, menderita luka cukup parah.

Baca juga: Kasus TNI Hajar Warga di Buleleng Bali Berujung Damai, Laporan Segera Dicabut

Berdasarkan pemeriksaan medis, Aipda Bastari mengalami luka retak empat ruas tulang leher dan mengenai saraf tangan serta kaki.

Luka tersebut membuat Aipda Bastari hanya bisa terbaring kesakitan, lantaran tangan dan kakinya tidak bisa digerakkan sama sekali.

Kini, korban Aipda Bastari harus menjalani operasi medis di RSUD dr Soetomo Surabaya.

Sebelumnya, korban sempat dirawat di RSUD dr Koesma Tuban dan RS Bhayangkara Surabaya.

Kronologi

Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Iptu Eko Sulistiono mengatakan, peristiwa tabrak lari tersebut terjadi pada malam menjelang peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI.

Saat itu, Aipda Bastari ditemani Bripka Tatang sedang bertugas mengalihkan arus lalu lintas dari jalan Pahlawan ke Jalan Crokroaminoto (Depan Pabrik Kecap Laron).

Sebab, di lokasi Taman Makam Pahlawan (TMP) Tuban, sedang berlangsung kegiatan renungan suci yang diikuti para pejabat Forkopimda Tuban.

Tiba-tiba dari arah timur mobil Ertiga dengan nopol S 1263 EF yang dikemudikan Agis Irwanti bersama dua temannya Clarissa dan Purwanto, melaju menuju Jalan Pahlawan.

Baca juga: Viral, Video TNI Hajar Warga di Buleleng Bali, Bermula Kepala Dandim Dipukul dari Belakang

 

Ilustrasi Shutterstock Ilustrasi
Terobos barikade petugas

Saat dihalau petugas dan diarahkan ke jalur lain, tersangka justru menerobos barikade petugas dan menabrak dua anggota Satlantas Polres Tuban yang bertugas di lokasi tersebut.

"Nahas, Aipda Bastari tertabrak dan jatuh bersimbah darah, sedangkan Bripka Tatang menghindar dan selamat," kata Iptu Eko Sulistiono, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (24/8/2021).

Usai menabrak dua anggota Satlantas, mobil Ertiga tersebut melarikan diri melaju ke arah timur melewati jalan kembar di kawasan perumahan Gedongombo, Tuban.

Bripka Tatang yang berhasil selamat kemudian menolong rekannya Aipda Bastari yang terkapar di jalan tersebut dan melaporkan kepada petugas yang lainnya.

Baca juga: Polisi Tewas usai Tabrak Truk di Kulon Progo, Sopir Ditangkap di Sidoarjo

Pelaku ditangkap, dalam kondisi mabuk

Selanjutnya, petugas kepolisian yang siaga saat itu langsung melakukan pengejaran terhadap mobil Ertiga tersebut.

Malam itu juga pelaku yang berusaha melarikan diri dengan mobilnya berhasil ditangkap petugas kepolisian lainnya.

"Saat diperiksa petugas ternyata pengemudi dan penumpang mobil dalam kondisi mabuk minuman keras," terangnya.

Selanjutnya petugas mengamankan pengemudi dan seluruh penumpangnya serta mobil yang dipakai untuk menabrak petugas.

"Sopir beserta penumpang dan barang bukti kita amankan untuk proses penyelidikan lebih lanjut," jelasnya .

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Agis Irwanti dijerat Pasal 312 UU Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

"Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka tabrak lari dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com