Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Telusuri Dugaan Pemotongan Dana Insentif Nakes di Kudus

Kompas.com - 24/08/2021, 12:50 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polisi mengusut dugaan pemotongan dana insentif tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Loekmono Hadi Kudus, Jawa Tengah.

Polda Jawa Tengah menelusuri dugaan kasus tersebut dengan meminta keterangan dari sejumlah pihak dari rumah sakit.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy‎ mengatakan, polisi masih mengumpulkan bukti-bukti terkait adanya indikasi pemotongan dana insentif nakes tersebut.

"Polda Jateng baru mengumpulkan bukti bukti apakah memenuhi unsur atau tidak," kata Iqbal dikonfirmasi lewat pesan singkat, Selasa (24/8/2021).

Baca juga: Insentif Nakes Tahun 2020 di Sikka Baru Dibayarkan, Ini Alasannya

Iqbal menjelaskan, sejumlah pihak dari rumah sakit sudah dimintai keterangan terkait dugaan kasus tersebut.

Dari informasi yang diperoleh, pemeriksaan telah dilakukan pada lima hari yang lalu.

Kendati demikian, ia tidak menyebutkan secara detail siapa saja yang sudah dimintai keterangan dari pihak rumah sakit.

"Baru interogasi (pihak rumah sakit)," ungkapnya.

Selain itu, Iqbal enggan membeberkan sejauh mana hasil penyelidikan atas dugaan pemotongan dana insentif nakes tersebut.

Ia meminta untuk menunggu pengungkapan dugaan kasus tersebut melalui gelar perkara.

"Nanti melalui hasil gelar perkara," ujarnya.

Baca juga: Tukin Belum Dibayar 6 Bulan, 27 Dokter Spesialis di RSUD Agoesdjam Ketapang Mogok Kerja

Sebelumnya, insentif tenaga kesehatan (nakes) yang menangani Covid-19 di RSUD dr Loekmono Hadi Kudus dikabarkan dipotong.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kudus Badai Ismoyo mengatakan, pemotongan insentif nakes yang menangani Covid-19 itu tidak pantas.

Terlebih, kata dia, insentif di rumah sakit sudah di atas rata-rata pegawai lainnya.

"Memoto‎ng insentif nakes yang menangani Covid itu jeruk makan jeruk, itu tidak elok," ujarnya.

Menurutnya, besaran insentif direksi RSUD Kudus, setiap bulannya, setara dengan empat ekor kerbau.

"Lumayan gede, setiap bulan bisa kurban empat ekor kerbau, jika setiap bulan diubah Iduladha," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com