Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Gresik Siapkan Voucer Belanja Rp 200.000 untuk Warga Isoman yang Bersedia Pindah ke Gejos

Kompas.com - 23/08/2021, 19:42 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Berbagai langkah dilakukan oleh Satgas penanganan Covid-19 Gresik, agar pasien bergejala ringan yang masih menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah, bersedia melakukan karantina di tempat isolasi terpusat (isoter).

Pemkab Gresik sendiri telah menyiapkan Rumah Sakit Lapangan (RSL) di area Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) sebagai lokasi isoter.

Baca juga: Bongkar Penjualan Tabung Oksigen di Atas HET, Kapolres Gresik: Rakyat Sedang Susah, Jangan Ambil Untung Pribadi

Voucer belanja

Untuk membujuk warga yang menjalani isoman di rumah, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, berjanji akan memberikan voucer belanja senilai Rp 200.000, bagi mereka yang berkenan melakoni masa isolasi di Gejos.

Hal itu diungkapkan oleh Gus Yani-sapaan Fandi Akhmad Yani, ketika menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh Amudi, kepala Desa Campurejo, dalam agenda rapat koordinasi di kantor Pemkab Gresik, Senin (23/8/2021).

"Bagi masyarakat Gakin (keluarga miskin) yang terpapar Covid-19 dan siap diisolasi terpusat di RSL Gejos, kami akan memberikan voucer belanja dan akan kami siapkan di Posko Covid-19 di eks Wilker (wilayah kerja). Perawatan isoter di RSL Gejos juga lebih terawat, paling hanya seminggu sudah (diperbolehkan) pulang," kata Gus Yani, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin.

Baca juga: Cerita Pasutri yang Turun dari Motor dan Hormat Bendera di Gresik: Saya Pikir Awalnya Ditilang...

Gus Yani mengatakan, pelaksanaan pemindahan pasien isoman ke tempat isolasi terpusat harus segera dilakukan.

Sebab, hal ini merupakan anjuran dari Presiden Joko Widodo.

Untuk pelaksanaan di lapangan, kata Gus Yani, harus menekankan sikap-sikap humanis dan sebisa mungkin tidak melakukan pemaksaan terhadap pasien terpapar Covid-19.

“Kami mengumpulkan para Kades dan Lurah, tiga pilar di kecamatan secara mendadak ini hanya untuk sebuah komitmen bersama, untuk pelaksanaan isoter ini secepatnya. Sebab kalau Pemerintah Desa tidak mau membantu, kami akan kesulitan melaksanakan," ujar Gus Yani.

Baca juga: Bersebelahan dengan Pabrik, Rumah Isoter Ini Dijamin Tak Akan Kekurangan Oksigen

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com